Pexels/Craig Adderley
Ilustrasi perempuan yang menggunakan ponselnya dalam waktu lama
Baca Juga : Marion Jola Pamerkan Tampilan Barunya ke Instagram, Warganet: 'Mirip Gisel'Dalam kasus ini, tenosynovitis terjadi karena sang perempuan bermain ponselnya selama berjam-jam, beberapa hari berturut-turut.
Beruntung, jari-jari perempuan ini bisa kembali dipulihkan namun dokter tidak bisa memastikan apakah kegiatan bermain ponsel berlama-lamanya tetap berlanjut atau tidak setelah kejadian tersebut.
Para dokter memperingatkan untuk tidak terlalu lama bermain ponsel pintar dan beri waktu sendi-sendi untuk bersantai dan beristirahat.
Baca Juga : Kronologi Bunuh Diri Fransiskus Xaverius Ong Versi KepolisianDilansir dari Odditycentral.com,jari-jari tangan kaku menjadi kasus yang baru akibat penggunaan ponsel berlebih di China.
Tahun lalu ada laporan bahwa seorang perempuan mengalami kebutaan setelah bermain ponsel pintar dalam waktu yang lama berturut-turut.
Selain itu, ada pula kasus seorang laki-laki mengalami kelumpuhan secara tiba-tiba di keempat anggota tubuhnya setelah menatap ke bawah pada ponsel pintarnya selama dua hari berturut-turut.
KOMENTAR