Bahkan, ketika jasad Pretty diusung kembali ke Lumajang, rumah Mbak Sul-lah yang menjadi rumah duka bagi Pretty.
Mbak Sul adalah sosok perempuan yang menjaga dan merawat Pretty sejak ia masih kecil.
Baca Juga : Ramai Penumpang Sriwijaya Air Tolak Terbang Karena Bau Durian, Ini Klarifikasi Maskapai!
Mbak Sul pula yang menjaga komedian tersebut hingga akhir hayatnya.
"Mbak Sul ini sangat dekat dengan Mbak Pretty, juga ikut di Jakarta. Kalau rumah keluarga Mbak Pretty sudah dijual.
Namun Mbak Pretty sepertinya ingin kembali ke sini, sempat ngabari saya minta dibuatkan KK sini.
Mau istirahat di sini," ujar Kepala Desa Dawuhan Lor yang juga sepupu Pretty Asmara, Andy Rohman kepada TribunJatim.com, Senin (5/11/2018).
Pemakaman artis yang namanya melejit lewat sinetron anak, Saras 008, itu pun diiringi dengan isak tangis anggota keluarga dan kerabatnya.(*)
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | nakita.id,grid.id,tribun seleb |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR