Nakita.id - Cegukan lumrah terjadi pada bayi, bahkan sejak Si Kecil masih berada dalam kandungan.
Namun banyak beredar mitos terkait respons yang harus dilakukan Moms untuk menghilangkan cegukan padi bayinya itu.
Padahal tidak semua mitos tersebut harus dipercaya karena rupanya bisa berbahaya.
Baca Juga : 7 Kemungkinan Penyebab Bayi Mengalami Cegukan, Moms Harus Tahu Nih
Lalu bagaimana ya Moms penanganannya yang tepat?
Coba beberapa cara ini yuk Moms.
1. Pijat punggung bayi
Memijat punggung bayi secara perlahan bisa efektif meredakan cegukan Si Kecil, Moms.
Posisikan bayi Moms dalam posisi duduk tegak dan dengan lembut gosok punggung bawahnya ke bahu dengan gerakan memutar.
Baca Juga : Saat Ibu Hamil Rutin Konsumsi Minyak Zaitun, Ini yang Akan Terjadi
Moms juga bisa memposisikan bayi untuk telungkup lalu pijat punggungnya dengan lembut.
Pada posisi ini pastikan alasnya empuk.
Hal ini diyakini bisa efektif karena bermanfaat untuk melonggarkan ketegangan di diafragma sehingga cegukan bisa berkurang.
2. Jaga bayi tetap tegak setelah menyusui
Saat Si Kecil menyusu, pegang bayi Moms tegak lurus hingga 15 menit setelah menyusui.
Tetap tegak akan menjaga diafragma dalam posisi alami.
Selain itu Moms juga bisa menepuk punggungnya dengan lembut untuk membuatnya bersendawa yang akan mengeluarkan udara yang dicernanya saat menyusui.
Kebiasaan ini akan bekerja untuk merilekskan diafragma sehingga mengurangi kemungkinan tersendat.
Baca Juga : Duh Sebaiknya Jangan Percaya Lagi 4 Mitos Kesuburan ini Moms!
3. Beri gula
Bila bayi sudah lebih dari 6 bulan, Moms bisa melakukan metode tradisional ini.
Tempatkan beberapa kristal gula di bawah lidahnya.
Jika dia terlalu muda untuk mengkonsumsi makanan padat, Moms bisa mencelupkan dotnya ke dalam air gula yang baru dibuat dan memasukkannya ke dalam mulutnya.
Hal ini dilakukan karena rupanya gula dapat meredakan ketegangan di diafragma, sehingga menghentikan cegukan bayi Moms.
4. Alihkan perhatiannya
Setiap kali bayi Moms mengalami cegukan, cobalah mengalihkan perhatiannya dengan aktivitas permainan.
Cegukan disebabkan oleh kejang otot yang dapat dipicu oleh impuls saraf.
Perubahan stimulus syaraf melalui sentuhan (seperti dalam pijatan) atau melalui beberapa masukan sensorik (melihat mainan favorit) dapat menundukkan frekuensinya Moms.
Baca Juga : Jangan Buang Biji Alpukat, Bisa Bermanfaat Untuk Kecantikan!
Nah Moms mudah bukan?
Yuk praktikkan beberapa cara di atas saat Si Kecil mengalami cegukan.
Source | : | momjunction |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR