Karakteristik perilaku dan neurobiochemical penyalahgunaan zat dan makan terlalu banyak sangat mirip, dan gagasan kecanduan makanan semakin banyak di antara para ilmuwan.
Apa yang terjadi di dalam otak ketika kita mengonsumsi makanan manis?
Baca Juga : Yuk Mengenal Diet Anti-Inflamasi dan Manfaatnya untuk Tubuh!
Pada manusia, makanan tinggi glikemik telah ditemukan untuk mengaktifkan daerah otak yang berhubungan dengan respons hadiah (reward response) dan memancing perasaan lapar yang lebih intens dibandingkan dengan makanan rendah glisemik.
Makanan yang menyebabkan peningkatan lebih tinggi pada glukosa darah menghasilkan dorongan adiktif yang lebih besar di otak.
Source | : | verywellmind |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR