- Motilitas
Tes ini adalah mobilitas sperma dan seberapa baik mereka bergerak. Sperma dengan motilitas lebih dari 40% dianggap normal.
Ini mencari berapa sperma yang memiliki bentuk normal, minimum menjadi morfologi normal 4%.
Namun, itu dianggap sebagai parameter yang paling tidak penting untuk kesuburan dalam air mani.
Baca Juga : Duh Sebaiknya Jangan Percaya Lagi 4 Mitos Kesuburan ini Moms!
2. Pengujian hormon
Hormon seperti testosteron menentukan produksi sperma pada laki-laki. Oleh karena itu, dapat menjadi alat yang berguna dalam mengidentifikasi masalah dengan produksi sperma.
Source | : | parenting.firstcry.com |
Penulis | : | Nila Kusuma Pratiwi |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR