Risiko mengalami hipertensi kehamilan menjadi dua kali lipat.
Risiko diabetes gestasional menjadi tiga kali lipat dibanding jika usia masih di bawah 35 tahun, terlebih lagi jika berbadan gemuk.
Kemungkinan melahirkan dengan cara caesar naik dua kali lipat dibanding yang berusia 20-an.
Risiko janin mengalami down syndrome naik dengan tajam.
Risiko keguguran pun meningkat cukup signifikan.
BACA JUGA: Belasan Tahun Berlalu, Kajol Ungkap Rahasia di Balik Film Kabhi Kushi Kabhi Gham
EMOSI: Kecemasan sering melanda karena ada kemungkinan dokter meminta calon ibu menjalani tes amniosentesis atau pemeriksaan cairan ketuban dan skrining prenatal lainnya. Saat-saat menunggu hasilnya sangatlah menegangkan.
Pemeriksaan ini akan memastikan apakah janin mengalami down syndrome dan kelainan kromosom lainnya.
Itulah plus-minus hamil di usia 30-an, semoga bisa menjadi bahan pertimbangan Moms, ya.
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR