Ini yang Harus Dilakukan Ketika Kebobolan Hamil

By Irene Harris, Senin, 13 Februari 2017 | 22:30 WIB
Apa yang harus dilakukan pertama kali saat terjadi kehamilan tak direncanakan? (Dini Felicitas)

Nakita.id - Kehamilan yang tidak direncanakan bisa membuat Mama kaget. Namun, tak perlu sampai panik. Survei membuktikan, hampir separuh kehamilan terjadi tanpa direncanakan. Inilah lima langkah awal yang harus dilakukan jika kehamilan datang tak terduga, supaya tetap bisa menjalani kehamilan yang sehat:

Baca: Penyebab Kegagalan Alat KB yang Bikin Kebobolan Hamil

1. Buat janji dengan dokter kandungan “Penting bagi Ibu untuk segera bertemu dokter, sehingga bisa dilakukan pemeriksaan untuk melihat usia kehamilan saat ini. Ini akan menentukan perawatan yang akan dijalani selama hamil serta langkah-langkah selanjutnya,” kata Maureen Phipps, MD, Kepala Bagian Kebidanan dan Kandungan dari Women & Infants Hospital of Rhode Island, Amerika Serikat.

Jika Mama tidak tahu persis kapan tanggal haid terakhir, pastikan dokter juga mengetahuinya. Juga bila Mama sedang minum obat resep maupun obat bebas, serta memiliki gangguan kesehatan seperti diabetes atau depresi.

Baca: Dampak Kebobolan Hamil pada Janin

2. Mulai minum suplemen asam folat Idealnya, asam folat dikonsumsi jauh sebelum kehamilan. Makan setidaknya satu sumber asam folat yang baik setiap hari (brokoli, kacang-kacangan, avokad, dan lainnya). Atau, minum asal folat dalam bentuk suplemen. Ibu hamil membutuhkan sedikitnya 0,4 mg asam folat/hari untuk membantu mencegah kelainan otak dan sumsum tulang janin.

”Manfaatnya untuk menurunkan risiko cacat otak, tulang punggung, serta saraf tulang belakang pada bayi,” kata Siobhan Dolan, MD, Profesor di bidang Kebidanan dan Kandungan dan Kesehatan Wanita dari Albert Einstein College of Medicine, New York.

3. Stop minum alkohol, merokok, dan konsumsi obat-obatan berbahaya Segera lakukan dan jangan ditunda-tunda! Sebab, ketiganya mengandung zat yang berbahaya bagi bayi Mama. Ketika merokok, bayi Mama akan terkena bahan kimia berbahaya seperti nikotin, karbon monoksida dan tar. Bahan kimia ini bisa mengurangi jumlah oksigen yang didapat bayi. Padahal, oksigen sangat penting untuk membantu kecerdasan bayi. Celakanya lagi, kala merokok selama hamil, asap yang sarat nikotin itu juga memiliki efek yang merugikan pada organ vital bayi seperti hati, paru-paru dan otak.

Baca: Ternyata, Ini yang Menyebabkan Terjadinya Kehamilan Tak Direncanakan

4. Mulai merawat diri sendiri Kehamilan yang terjadi di saat Mama tidak menantikannya bisa menimbulkan stres, bahkan depresi. Jika Mama sampai mengalami gangguan seperti ini, bicaralah dengan dokter atau psikolog. Perbanyak makanan bergizi dan minum banyak air supaya energi dan mood Mama selalu terjaga.

5. Hindari melakukan sesuatu yang membuat kehamilan lebih berisiko Bila Mama memelihara kucing di rumah, mintalah orang lain untuk melakukan tugas membersihkan kotorannya. Jauhi juga kotoran kucing selama kehamilan karena dapat membuat Mama lebih berisiko mengalami infeksi toksoplasmosis. Kotoran kucing dapat membawa parasit Toxoplasma gondii yang menyebabkan toxoplasmosis (toksoplasma), jenis infeksi yang dapat menyebar ke manusia.

Baca: Stres karena Kebobolan Hamil, Lalu Bagaimana?

Periksalah juga isi kulkas dan pastikan Mama tidak lagi mengonsumsi jenis makanan dalam kondisi mentah atau tidak steril. Pastikan makanan Mama matang dengan sempurna. Toksoplasma juga bisa hidup di tanah dalam jangka waktu cukup panjang. Jadi, gunakan sarung tangan setiap kali berkebun, dan cuci tangan sehabis memegang makanan-makanan mentah. Untuk sementara, hindari juga jenis pangan laut yang tinggi kandungan merkurinya, seperti ikan tuna, ikan todak, dan ikan hiu.