Nakita.id - Setiap orang pasti ingin memiliki jantung yang sehat. Kenyataannya, penyakit jantung makin garang menyerang siapa saja, tak terkecuali yang masih berusia muda dan terkesan rajin olahraga. Ternyata, suka olahraga saja tidak cukup. Mengatur pola makan yang baik dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke.
Baca: Lingkar Pinggang Lebih dari 87 Cm Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Untuk itu, Mama perlu mengawasi makanan apa saja yang akan masuk ke dalam tubuh. Mengatur pola makan sehat secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol, mengontrol tekanan darah dan kadar gula darah, serta mempertahankan berat badan yang ideal. Bila Mama ingin selalu sehat, berikut tiga kunci menjaga kesehatan jantung dari para ahli di dunia kesehatan:
Perbanyak makan sayur dan buah-buahan Profesor Joseph Mucumbisti, Presiden Rwanda Heart Foundation, mengatakan bahwa diet yang baik adalah yang banyak mengonsumsi buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran, dan biji-bijian. Menurutnya, makanan tersebut kaya akan antioksidan yang dapat mengurangi angka sel-sel mati di otot jantung. Pola makan tersebut juga menghentikan arteriosclerosis (penebalan dan pengerasan dinding arteri, yang biasanya terjadi pada usia lanjut) yang memicu serangan jantung.
Baca: Terungkap! Ini Penyebab Penyakit Jantung Menyerang Kaum Muda
Ia menambahkan, kurang mengonsumsi makanan dengan kandungan nabati dan malah banyak makan makanan yang kaya akan lemak jenuh juga memperbesar peluang seseorang terkena penyakit jantung. Apalagi, jika tidak diimbangi dengan olahraga yang cukup.
"Ketidakmampuan jantung untuk memompa darah (gagal jantung), dapat disebabkan oleh melemahnya jantung akibat kurangnya nutrisi yang dibutuhkan agar dapat berfungsi semestinya. Nutrisi tersebut termasuk vitamin B, kalium, kalsium, dan magnesium," kata Mucumbisti.
Namun menurutnya, kelebihan cairan dalam tubuh dapat membuat seseorang terkena gagal jantung. Sebab, cairan tersebut juga mengangkut kelebihan konsumsi garam, atau juga dapat disebabkan oleh fungsi ginjal yang bermasalah.
Baca: Nyeri Mensturasi Berlebihan Dapat Memicu Serangan Jantung
Private Kamanzi, ahli nutrisi dan diet dari Amazon Complimentary Therapy di Remera, Kigali, mengatakan, salah satu cara untuk membuat jantung sehat ialah dengan mengatur pola makan yang baik. Dia juga mencontohkan brokoli, grapefruit, dan kacang polong, sebagai menu diet yang baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, Kamanzi juga mengatakan bahwa mengurangi atau sepenuhnya menghentikan konsumsi sodium dan minuman beralkohol dapat membuat jantung tetap sehat.
Menjaga Tekanan Darah Kamanzi mengatakan, menjaga tekanan darah di angka normal sangat penting untuk menjaga kondisi jantung tetap terkontrol. Ia juga menyarankan untuk menjauhi atau meninggalkan produk makanan olahan, makanan kalengan, saus tomat botolan, kulit ayam, pizza, kopi, hingga gula.
Baca: Sakit Dada yang Bukan Tanda Serangan Jantung
Olahraga setidaknya 30 menit dalam sehari juga membantu menormalkan tekanan darah seseorang. Mengonsumsi makanan kaya lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda juga dapat memperbaiki kadar kolesterol darah dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Dia juga mengatakan bahwa asam lemak omega 3, yang terdapat pada makanan seperti kedelai dan ikan, merupakan lemak baik yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung. Namun, jika seseorang sudah terkena stroke atau serangan jantung, konsumsilah semua jenis makanan atau minuman yang terbuat dari buah berry.
"Berry mengandung polifenol, antioksidan yang dapat membersihkan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh. Mereka dapat memproduksi serat dan vitamin C, yang penting untuk menurunkan resiko terjadinya serangan stroke," kata Kamanzi.
Baca: Beda Gejala Serangan Jantung dan Asam Lambung
Sementar Rene Tabaro, ahli nutrisi dari Rumah Sakit King Faisal, Kigali, mengatakan bahwa pola makan yang mengonsumsi susu rendah lemak atau bebas lemak dapat menurunkan kadar kolesterol seseorang. Produk olahan susu seperti yogurt yang tinggi akan kalium dapat menurunkan tekanan darah karena hanya mengandung sedikit lemak jenuh.
Memonitor kadar kolestrol Hal penting lainnya bagi kesehatan jantung ialah minyak zaitun. Tabaro mengatakan, minyak zaitun sangat ideal dalam menurunkan lemak jenuh yang kebanyakan ditemukan pada daging, susu, dan mentega. "Menjauhkan lemak-lemak tersebut sangat penting karena itu semua dapat meningkatkan kolesterol jahat yang dapat menimbulkan timbunan lemak di dalam arteri," katanya.
Baca: 9 Ciri Mama Mungkin Memiliki Penyakit Jantung
Nah, kalau Mama ingin mengonsumsi buah yang baik bagi kesehatan jantung, pilihlah alpukat. Alpukat memiliki lemak baik yang mampu menurunkan kolesterol jahat.
Lebih lanjut Joseph Uwiragiye, Kepala Departemen Nutrisi di University Teaching Hospital, Kigali, mengungkapkan bahwa membatasi konsumsi lemak jenuh pada tubuh dapat mengurangi kadar kolesterol serta menurunkan resiko penyakit jantung koroner. Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan timbunan plak pada arteri, yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Untuk itu, konsumsilah wortel, tomat, brokoli, dan sayuran hijau lainnya, yang merupakan beberapa makanan yang baik untuk kesehatan jantung seseorang.