Nakita.id – Kesuksesan bukan milik orang-orang yang berkarier saja. Para Ibu yang berada di rumah tetap memiliki peluang yang sama untuk jadi sosok yang sukses.
Baca juga: Survival Kit Agar Sukses Menjadi Stay-At-Home Mom
Tidak hanya sukses, para Ibu rumah tangga juga tetap perlu merasa percaya diri dan bangga terhadap pilihan itu dan kegiatannya sehari-hari. Kira-kira kesuksesan apa yang bisa diraih dari situ?
Tetap menjaga kebersihan dan merawat diri
Ternyata penting bagi para Ibu untuk memerhatikan kebersihan dan merawat diri sendiri, termasuk kepantasan dalam penampilan. “Tidak menjaga kebersihan akan membuat perempuan jadi tidak percaya diri dan cenderung tidak bisa menjalankan peran dan tugassnya,” ujar Tiara Puspita, seorang psikolog klinis di sela-sela Konferensi Pers Peluncuran Lactacyd Herbal Pesona Area V di Jakarta.
Baca juga: Mama, Jangan Merasa Bersalah Jadi Ibu Bekerja
Ada banyak cara yang bisa Ibu lakukan dan tentu saja dengan cara yang murah dan alami. Rajin mencuci muka bahkan menjadi kebiasaan sederhana yang bisa membuat Ibu tetap cantik dan terawat.
Dr. Annie Chiu, salah seorang dermatologist di New York mengungkapkan sel kulit terluar akan "melawan" kotoran yang tersisa sehingga berdampak buruk bagi wajah. “Pembersihan yang rutin akan membantu pertumbuhan sel-sel baru sehingga memungkinkan terjadinya proses perbaikan alami pada kulit,” ujar Dr. Chiu.
Melihat kelebihan diri sendiri
Menjadi stay-at-home mom bukan berarti tak punya kemampuan tertentu. Tiara merekomendasikan para Ibu untuk lebih banyak mengenali kelebihan diri sendiri yang bentuknya macam-macam.
“Kita harus mulai dari diri sendiri untuk mengenal apa yang jadi kelebihan kita? Misalnya suka memasak kue atau memiliki empati besar dan ingin selalu membantu orang lain,” ujarnya.
Baca juga: Risiko Jika Ibu Tak Punya Me Time
Dari kelebihan itu, Ibu bisa mencari aktivitas di luar mengurus urusan rumah tangga dan keluarga. Misalnya Ibu yang gemar memasak bisa membuka usaha kuliner kecil-kecilan di mendia sosial.
Tiara juga menambahkan agar para stay-at-home mom tetap membuka interaksi dengan orang di sekitar, tak melulu hanya lewat medsos tetapi berjumpa langsung. Bertemu dengan orang lain membantu Ibu untuk jauh lebih percaya diri dan mendapatkan inspirasi serta kesempatan untuk melakukan banyak hal.