Menjelang Bulan Ramadan, Bolehkah Anak Diabetes Ikut Berpuasa?

By Nia Lara Sari, Selasa, 27 Maret 2018 | 19:58 WIB
Anak belajar berpuasa ()

Frida juga menyarankan agar seorang anak yang mengidap DM tipe 1 haruslah menjaga pola hidup dan pola makan.

BACA JUGA: Kecantikan Mantan Istri Hanung Bramantyo Banjir Pujian, Tampil Beda Bikin Pangling!

Berbicara masalah pola makan, sebenarnya bolehkah pasien DM tipe 1 ikut berpuasa?

Terlebih bulan Ramadan akan segera dijelang oleh kaum muslim.

Seperti yang diungkapkan oleh dr. Bambang Tridjaja, Sp.A(K), pasien DM tipe 1 dapat berpuasa Ramadan asalkan gula darahnya terkontrol dan hal tersebut harus dalam pemantauan dokter.

"Untuk mencapai kontrol metabolik yang optimal ini dibutuhkan penanganan yang menyeluruh oleh tim medis seperti, ahli endokrinologi anak atau dokter anak, ahli gizi, ahli psikiatri, psikologi anak, pekerja sosial, dan edukator," jelas Bambang.

BACA JUGA: Ini Deretan Orang Korea yang Betah Berkarir di Indonesia, Siapa Saja?

Kerjasama juga dibutuhkan antara tim dan pihak penderita Anak diabetes dan keluarga dapat bergabung dalam komunitas Ikatan Keluarga Penyandang Diabetes Anak dan Remaja (KADAR) yang menjadi wadah untuk berbagi informasi dan pengalaman.

Selain itu, dalam menangani DM tipe 1 secara keseluruhan, ahli endokrinologi anak tidak hanya memberikan pengobatan, tetapi juga melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap komplikasi yang mungkin muncul.

Kadar gula darah yang tinggi dalam jangka waktu lama dapat mengakibatkan komplikasi di kemudian hari.

BACA JUGA: Beda 10 Tahun, Ini Pacar Adly Fairuz Alias Adam 'Jodoh Wasiat Bapak'

Komplikasi tersebut seperti gangguan pertumbuhan, gangguan perkembangan (pubertas terlambat),

gangguan penglihatan, gangguan fungsi ginjal, gangguan pada pembuluh darah jantung dan otak.

Selain itu juga dapat muncul gangguan pada sistem saraf tepi.

Perlu diingat juga Moms, penanganan dan pemantauan DM tipe 1 memerlukan konsultasi rutin dengan dokter spesials anak konsultan endokrinologi.