Sebelum Suntik Vitamin C, Agar Hasil Maksimal Ketahui Dulu Fakta Ini!

By Radita Milati, Kamis, 29 Maret 2018 | 16:33 WIB
()

Nakita.id - Bagi sebagian perempuan, terutama yang peduli terhadap kebugaran dan kecantikan tubuh, suntik vitamin C bukan sesuatu yang aneh. 

pemberian suntik vitamin C dipercaya dapat membantu memulihkan stamina tubuh yang sangat kelelahan, dan juga bisa membantu membuat kulit terlihat lebih cerah. 

Tidak heran jika suntik vitamnin C ini banyak digandrungi. 

BACA JUGA: Tengok Pesona Istri dan Anak Mandra 'Si Doel Anak Sekolahan', Cantiknya Bikin Meleleh!

Untuk hasilnya sendiri memang bisa Moms rasakan pada penyuntikan vitamin C kedua. 

Moms bisa merasakan tubuh lebih bugar, segar, serta kondisi kulit yang terasa lebih kenyal, dan sehat. 

Bagi Moms yang berniat untuk melakukan suntik vitamin C dalam waktu dekat, ada baiknya jika Moms mengetahui terlebih dahulu fakta-faktanya berikut ini. 

1. Suntik vitamin C memberikan kadar cukup tinggi di dalam darah, tetapi jumlah tersebut akan diserap ke berbagai organ dan hanya sebagian saja yang sampai ke kulit, sehingga efektivitasnya pun dapat bervariasi pada setiap orang. 

2. Untuk mendapatkan hasil maksimal pada kulit, tindakan suntik vitamin C seringkali digunakan sebagai terapi tambahan dari perawatan kulit lainnya. 

Sedangkan untuk perawatan dan peremajaan kulit agar tetap kenyal dan mulus, sampai saat ini yang mampu memberikan hasil maksimal adalah terapi topikal (terapi dari luar seperti halnya memakai krim kulit pagi dan malam). 

BACA JUGA: Depresi dan Kecemasan Bisa Terjadi pada Dads, Yuk Kenali 6 Tandanya

3. Pemenuhan kebutuhan akan vitamin C bisa dilakukan dengan mengonsumsi buah-buahan, suntikan, dan suplemen. 

Keriganya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masng. 

Melalui suntik vitamin C tubuh dapat memperoleh dosis tinggi langsung ke dalam darah. 

Hanya saja, tidak seluruh vitamin C dosis tinggi itu akan terserap oleh tubuh. 

Sisanya, akan tetap terbuang melalui urine. 

Sebaliknya, meski dosisnya tidak tinggi, dengan mengonsumsi makanan atau buah-buahan yang kaya akan vitamin C, tubuh mendapatkan vitamin dan nutrisi lainnya (seperti vitamin E dan A) yang dapat memperkuat kerja vitamin C. 

Suplementasi vitamin C memang sebaiknya diberikan secara kombinasi dengan vitamin dan nutrisi lainnya. 

4. Sebelum dilakukan suntik vitamin C, sebaiknya pastikan bahwa fungsi ginjal dan hati normal, serta tidak ada riwayat alergi terhadap vitamin tersebut. 

Fungsi ginjal dan hati sangat berpengaruh pada penyerapan vitamin C. 

5. Suntik vitamin C dengan dosis 2-5 gr lewat intravena (pembuluh darah) dapat dilakukan seminggu sekali atau dengan jarak interval lebih lama (bergantung pada penilaian dokter). 

Tidak ada patokan khusus, apakah perlu dilakukan secara paket atau tidak, melainkan akan dilihat kebutuhan dan indikasinya. 

Penyuntikan vitamin C akan bervariasi pada setiap orang, Moms. 

Ada baiknya penyuntikan dihentikan apabila Moms mulai merasakan efek samping atau bila hasilnya tidak cukup signifikan.

Efektivitas terapi dapat dilihat dari kulit yang lebih kencang, kenyal, dan cerah setelah mendapatkan terapi ini dalam waktu tertentu. 

BACA JUGA: Perketat Keamanan Rumah Sakit, Kate Middleton Akan Melahirkan?

6. Meskipun suntik vitamin C ini cukup aman digunakan oleh sebagian besar orang. 

Namun, adapun efek samping yang biasanya muncul, seperti diare dan kembung. 

Kekhawatiran pemberian vitamin C dosis tinggi dapat menimbulkan batu ginjal pun tidak relevan karena banyak laporan ilmiah yang membantahnya. 

Terapi dengan vitamin C tidak menyebabkan pembentukan batu ginjal. 

Bahkan pemberian sampai 10 gr per hari tidak akan menunjukan tanda-tanda pembentukan batu ginjal. 

Hanya saja, setelah melakukan suntik vitamin C, orang tersebut dianjurka untuk banyak minum. 

Perlu diketahui, keberadaan vitamin C dosis tinggi dalam tubuh dapat mengganggu penyerapan zat nutrisi lainnya, seperti selenium (salah satu unsur mineral yang penting untuk tubuh), dan copper (enzim penting untuk penyerapan zat besi), sehingga tubuh pun perlu mendapatkan tambahan suplemen zat-zat nutrisi tersebut untuk mengatasinya.