3.000 Wanita Meninggal Akibat Tren Pakaian Unik, Crinolinemania

By Fadhila Auliya Widiaputri, Kamis, 29 Maret 2018 | 18:55 WIB
()

Nakita.id - Crinolinemania merupakan sebuah tren pakaian yang sangat terkenal pada abad ke 19.

BACA JUGA: Cantik Seperti Barbie, Adik Bungsu Maia Estianty Curi Perhatian

Tren pakaian era Victoria ini ditemukan sejak awal 1840-an.

Crinolinemania mengacu pada obsesi mode crinoline, yakni sebuah underskirt kaku yang terbuat dari bulu kuda dan linen atau katun.

Dimana ia merupakan pengikut pakaian dalam wanita yang kerap dikenakan pada abad 17 dan 18.

BACA JUGA: Tak Hanya Enak, Keju Juga Dapat Jauhkan Penyakit Jantung dan Stroke

Setelah memakai crinoline, para wanita biasanya akan mengenakan pakaian panjang dan membuatnya pinggangnya semakin besar.

Salah satu model crinoline yang paling terkenal ialah R.C Milliet yang dipatenkan pertama kali pada 1856.

Crinoline ini terbuat dari baja pegas yang dapat memberikan fleksibilitas untuk wanita berjalan dan duduk ketika memakainya.

Pengalaman menggunakan model pakaian ini ditulis para wanita tersebut dalam sebuah koran Lady pada 1863.

"Begitu sempurna. Kini wanita dapat naik tangga yang curam, bersandar ke meja, dan duduk di kursi kereta tanpa merepotkan dirinya atau orang lain," tulis seorang wanita yang dilansir dari thevintagenews.com.

"Pakaian ini juga sangat khas dan membuat kami anggun saat memakainya," tulis wanita lainnya.

BACA JUGA: Fakta di Balik Adegan Serangan Jantung Yang Biasa Terjadi dalam Film

Ulasan positif tersebut pun lantas membuat model pakaian crinoline diproduksi secara besar-besaran.

Produksi ini dipimpin oleh produser paling sukses pada saat itu yakni Rok Hoop milik Douglas & Sherwood di New York.

Tidak hanya wanita dengan status ekonomi menengah ke atas, produksi secara besar-besaran tersebut juga memungkinkan wanita dengan status ekonomi menengah ke bawah untuk memiliki crinoline.

Crinoline pun muncul dalam berbagai versi, yakni versi kecil dan versi besar dengan diameter sekitar enam kaki.

BACA JUGA: Hati-hati, Ada Bahaya Serius Di Balik Lucunya Mainan Bebek Karet

Namun dibalik ulasan positif dan suksesnya penjualan, crinoline memiliki permasalahan yang cukup pelik.

BACA JUGA: 6 Kebiasaan Ini Bikin Penampilan Buruk, Nomer 4 Sering Dilakukan

Sebab ukurannya yang besar dan kokoh, crinoline lantas memberikan kerugian bagi para wanita yang tinggal di lingkungan tertentu.

Misalnya ketika mereka menggunakannya di musim panas, berarti mereka menghabiskan hari dalam kondisi yang panas dan tidak higienis.

Akhirnya, ribuan wanita pun dinyatakan terluka parah atau terbakar hidup-hidup ketika lilin atau percikan api di perapian tak sengaja menyentuh crinoline mereka.

Tak hanya itu, ukuran crinoline yang besar juga membuatnya mudah terjebak dalam mesin atau dilindas oleh roda kereta.

BACA JUGA: Ini Risiko Penyakit Pada Bayi yang Lahir dari Ibu Golongan Darah O

Artikel ini pernah diterbitkan dalam Intisari.id dengan judul 'Crinolinemania, Tren Pakaian Mematikan yang Tewas Sekitar 3.000 Wanita'