10 Cara Efektif Untuk Meningkatkan Daya Ingat Anak, Terapkan Metode Ini

By Nila Kusuma Pratiwi, Jumat, 16 November 2018 | 18:18 WIB
Cara meningkatkan daya ingat anak (iStock)

Nakita.id - Meningkatkan daya ingat anak perlu dimulai sejak usia dini sehingga dapat bermanfaat baginya di kemudian hari.

Lalu, apa saja yang dapat meningkatkan daya ingat anak?

Ada beberapa teknik yang dapat Moms lakukan untuk meningkatkan daya ingat anak.

Berikut 10 cara efektif untuk meningkatkan daya ingat anak:

Baca Juga : Jaga Daya Ingat Jangka Panjang atau Cegah Pikun dengan Cara Simpel Ini Moms

1. Mengubah informasi

Berusaha untuk memahami dan mempelajari sesuatu dapat menjadi hal yang luar biasa bagi seorang anak.

Akibatnya, ia tidak akan berusaha memahaminya karena terlalu sulit baginya.

Ubah blok informasi yang besar menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dengan fokus pada prinsip masing-masing.

Biarkan anak mulai dari akarnya dan tumbuh menuju pemahaman keseluruhan.

Ini membantu dalam mengatur informasi dalam struktur yang tepat di dalam otak.

Baca Juga : Keajaiban Vitamin D, Meningkatkan Kecerdasan dan Daya Ingat Si Kecil

2. Memanfaatkan sense

Beberapa anak mungkin tidak ingat apa yang sebenarnya, tetapi mereka dapat dengan mudah mengingat kembali aspek lain dari peristiwa tersebut, seperti apa yang mereka lihat.

Ini penting dalam memahami bagaimana anak Moms belajar atau mengingat sesuatu.

Tidak hanya memperkuat ingatan, tetapi juga melibatkan anak ke tingkat yang lebih dalam.

3. Biarkan anak menjadi guru

Setelah Moms mengajarkan sesuatu pada anak atau jika anak Moms belajar sendiri, mintalah dia untuk mengajarkannya kepada Moms, saudara kandungnya, atau temannya.

Catatlah saat dia harus merujuk materi lagi dan kerjakan aspek-aspek itu.

Baca Juga : Daya Ingat Anak Perlu Diasah Agar Mampu Menyerap Pengetahuan Baru

4. Buat peta pikiran

Ini adalah teknik yang terbukti membantu banyak orang membuat sketsa ide-ide dan mengingat yang sudah ada dengan cara yang jauh lebih baik.

Ini juga membantu dalam menciptakan proses berpikir jernih.

5. Membuat contoh

Sebagian besar buku atau elemen pembelajaran dilengkapi dengan contoh untuk membantu memahami bagaimana konsep dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.

Setelah anak Moms memahaminya, minta dia untuk memberikan contohnya sendiri.

Biarkan dia menggunakan contoh untuk memperkenalkan atau mengajarkan konsep itu kepada Moms jika ia kesulitan menjelaskan kata demi kata.

Baca Juga : 8 Cara Sederhana Agar Anak Lebih Cerdas, Terapkan Hal Ini

6. Gunakan visual

Menggabungkan kata kunci yang benar dengan judul yang penting dapat membantu anak dalam mengingat informasi dengan cepat.

Dan alat bantu visual ini hanyalah bantu loncatan untuk terus belajar.

7. Belajar secara aktif

Belajar dan mengingat tidak harus dibatasi pada waktu belajar tertentu atau lebih.

Libatkan anak dalam mendiskusikan berbagai konsep dengannya di malam hari atau setelah melihat sesuatu yang menarik di televisi.

Menghubungkan konsep yang berbeda bersama-sama untuk melihat gambar yang lebih besar membantu membuat pemikiran praktis.

Baca Juga : 10 Tanda Anak Memiliki IQ Tinggi Berdasarkan Usia, Cek Sekarang!

8. Belajar di lingkungan yang berbeda

Biarkan anak berinteraksi dengan berbagai aspek dunia dan dapatkan pengalaman langsung.

Belajar sesuatu tentang binatang? pergi ke kebun binatang.

Apakah Moms ingin mengajarinya tentang tanaman? Moms bisa mengajak anak ke kebun dan biarkan mereka menjelajah.

Untuk belajar sejarah, ajak anak ke museum.

9. Jadikan musik

Aspek tertentu dari perjalanan belajar membutuhkan ingatan dan kata demi kata.

Ini dapat dibuat lebih mudah dengan mencampurnya dengan lagu atau rima.

Pada dasarnya, membuat kedua bagian otak bekerja bersama dan mengingat konsep, sehingga menciptakan koneksi saraf yang lebih kuat dan tahan lama.

Baca Juga : Makanan yang Direkomendasikan Untuk Ibu Menyusui, Membuat Bayi Cerdas!

10. Menjadi ingin tahu

Jangan pernah memarahi anak karena terlalu banyak bertanya.

Sifat ingin tahu anak sangat penting untuk pertumbuhan, perkembangan, dan menanamkan kemampuan untuk mencari konsep-konsep baru yang akan dihafal dan dipelajari.

Orangtua dapat menggunakan berbagai kiat untuk meningkatkan daya ingat anak dan membantu mereka dalam berbagai aspek pembelajaran di sekolah bahkan di rumah.

Moms perlu memberi waktu pada anak untuk membiarkannya berkembang dengan kecepatannya sendiri dan memastikan untuk tidak membandingkannya dengan teman-temannya.

Setiap anak itu cerdas dan hanya membutuhkan lingkungan yang tepat serta rangsangan untuk mengasah bakat alaminya.