Berita Kesehatan: Akibat Virus, Trombosit Anak Atiqah Hasiholan Turun Hingga Dirawat Di Rumah Sakit

By Fadhila Auliya Widiaputri, Kamis, 13 Desember 2018 | 17:45 WIB
Salma Jihanne Putri Dewanto, anak Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto dirawat di rumah sakit akibat virus flu yang membuat trombositnya turun (Instagram @atiqahhasiholan)

Nakita.id - Kabar kurang menyenangkan datang dari Salma Jihanne Putri Dewanto, anak dari pasangan Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto

Melalui akun instagramnya, Atiqah mengabarkan bahwa Salma tengah dirawat di rumah sakit. 

Salma di rawat di rumah sakit akibat sakit flu atau batuk pilek

Baca Juga : Atiqah Hasiholan Curhat Ia 'Dipaksa' Ratna Sarumpaet Masuk Dunia Teater

Dalam unggahan tersebut, Atiqah telihat berbaring di samping Salma yang tengah tertidur. 

Atiqah mengatakan akibat virus flu atau batuk pilek yang diderita Salma, trombosit dalam tubuh Salma mengalami penurunan. 

Oleh karena itu, Salma dirawat di rumah sakit dan menggunakan infus di salah satu tangannya. 

"Baru tau kalo virus batuk pilek ternyata bisa nyerang trombosit jadi rendah... becareful ya semuanya.. get well soon anakku sayang," tulis Atiqah dalam akun instagram pribadinya, Kamis (13/12). 

Baca Juga : Berita Kesehatan: Kenali Seluk Beluk Leukemia, Penyakit Yang Menyerang Shakira Anak Denada

Penurunan trombosit disebut pula dengan trombositopenia. 

Seseorang dikatakan mengalami trombositopenia bila jumlah trombosit atau platelet di dalam darahnya di batas minimal yakni 150.000 hingga 450.000 per mikroliter. 

Trombosit memiliki fungsi yang sangat penting dalam tubuh manusia, seperti membantu proses pembekuan darah dan mencegah pendarahan. 

Dr. Awaluddin Idris dari Rumah Sakit Yarsi menjelaskan trombosit merupakan komponen darah yang berperan dalam sistem imun. 

"Dimana virus flu atau sejenisnya jika masuk ke dalam tubuh akan berimplikasi juga terutama di hepar atau lien. 

Oleh karena itu ada gangguan dalam produksi trombosit," ujarnya saat dihubungi Nakita.id, Kamis (13/12).

Kekurangan trombosit dapat disebabkan karena produksi trombosit yang menurun atau karena proses hancurnya trombosit yang lebih cepat dibandingkan proses produksi.

Baca Juga : Berita Kesehatan: Perencanaan Kehamilan, Cara Agar Sperma Berkualitas

Banyak hal yang dapat menyebabkan trombositopenia pada anak-anak. 

 

Baca Juga : Berita Kesehatan: Penyebab Perut Kencang Di Setiap Trimester Kehamilan

Infeksi (terutama infeksi virus) dan perusakan trombosit oleh sistem kekebalan (immune thrombocytopenia atau ITP) menjadi penyebab paling banyak trombositopenia.

Anak-anak dengan trombositopenia juga mungkin memiliki trombosit yang lebih rendah dibandingkan jenis sel darah lainnya (eritrosit dan leukosit) tergantung dari penyebabnya. 

Anak-anak yang mengalami trombositopenia biasanya akan mengalami pendarahan yang lebih mudah.

Berikut ini beberapa gejala anak-anak yang mengalami trombositopenia:

- Memar

- Mimisan

- Bintik-bintik merah atau ungu kecil di kulit

- Buang air kecil berdarah

- Menstruasi yang belebihan pada anak yang lebih besar

- Beberapa di antaranya dapat mempengaruhi fungsi otak

Baca Juga : Berita Kesehatan: Ciri-Ciri Hamil Anak Laki-Laki Menurut Studi

Bila anak-anak mengalami beberapa gejala di atas sebaiknya segera lakukan pemeriksaan pada tenaga medis. 

"Jangan ditunda untuk konsultasi ke dokter saat anak flu. Paling sering memang karena infeksi virus tetapi bisa juga infeksi mikroorganisme lain seperti bakteri, parasit, dan lain sebagainya," imbau Awal.

Dibutuhkan diagnosis lebih lanjut untuk melihat penyebab dari penurunan angka trombosit pada anak-anak. 

Sebab penurunan angka trombosit pada anak-anak bisa mengindikasikan suatu penyakit yang serius. 

 

Baca Juga : BPOM: Ini Daftar Produk Kosmetik Berbahaya, Ada Merek Terkenal Juga!

Misalnya demam berdarah (DBD), tifus, kanker darah, limfoma, purpura trombositopenik trombotik, Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), hepatitis C, bahkan masalah autoimun seperti lupus. 

"Paling common di Indonesia ya virus dengue yang menyebabkan DHF," pungkasnya.(*)