Kesaksian Fotografer Norwegia Lihat Dua Gelombang di Pantai Anyer Saat Abadikan Gunung Api yang Meletus

By Maharani Kusuma Daruwati, Senin, 24 Desember 2018 | 17:15 WIB
Gunung Anak Krakatau belum tentu jadi penyebab Tsunami Banten (Twitter @Sutopo_PN/Pusdalsis KG)

Namun, gelombang kedua adalah gelombang besar yang berakibat pada tsunami, namun beruntung Oystein berhasil menghindari gelombang kedua.

"Saya berlari langsung ke hotel, tempat di mana istri saya menginap, dan putra saya sedang tidur,"katanya.

"Saya membangunkan mereka, dan saat itulah saya mendengar gelombang besar datang. Saya melihat gelombang besar datang," katanya lagi.

"Melihat ke luar jendela ketika gelombang kedua menghantam. Itu jauh lebih besar," tambahnya.

Ombak terlihat melewati hotel, Mobil terdorong keluar dari jalan, dan bersama orang-orang lainnya Oystein mencari tempat yang lebih tinggi.

"Kami dan orang lain di hotel langsung menuju ke hutan di sebelah hotel. Ada bukit dan kami berada di atas bukit sampai sekarang,"tambahnya.

Selain Oystein beberapa warga lain juga dilaporkan melarikan diri ke hutan menurut laporan AFP.

Baca Juga : Sang Istri Ulang Tahun, Ifan Seventeen: Aku Mau Ucapin Langsung, Cepet Pulang Sayang!

Sejauh ini bencana tersebut telah mengakibatkan 281 korban meninggal dan 1.016 orang luka-luka, 57 dilaporkan hilang serta 4.411 orang mengungsi menurut kabar dari Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

Sedangkan kerugian meterian hingga malam tadi, terdiri dari 528 unit rumah rusak berat, 1 rumah hilang dan 82 rumah rusak ringan.

 Artikel ini sudah pernah tayang di Intisari dengan judul Kesaksian Fotografer Norwegia yang Melihat dua Gelombang di Pantai Anyer, Lalu Melarikan Diri Ke Hutan