Istri Keguguran Setelah Alami Kehamilan di Luar Rahim, Denny Cagur Mengaku Pasrah

By Rosiana Chozanah, Jumat, 28 Desember 2018 | 20:26 WIB
Istri komedian Denny Cagur, Shanty Widihastuti mengalami kehamilan ektopik (Instagram @shantydenny)

Nakita.id - Istri komedian Denny Cagur, Santi Widihastuti, dikabarkan baru saja menjalani operasi pada bagian rahim karena kandungannya mengalami kelainan.

Kelainan yang dialami Santi adalah kehamilan ektopik atau janin yang tumbuh di luar rahim.

Melalui akun instagram pribadinya, Santi mengabarkan dirinya harus menjalani operasi pada Senin (24/12) kemarin.

Baca Juga : Rumah Mewah Denny Cagur: Kisah Sedih Tentang LIft Hingga Ruang Karaoke Pribadi!

Dalam unggahan snapgramnya, Santi meminta doa kepada publik terkait kelancaran operasinya.

"Temen-temen terima kasih untuk semua perhatiannya, DM penuh dengan pertanyaan, sakit apa? Lagi hamil? Kenapa? Dan banyak lagi pertanyaan lainnya...Alhamdulillah 1 minggu lalu saya test pack ternyata bergaris 2 tandanya saya hamil. Tapi ternyata belum rejeki saya karena saya mengalami hamil etopik lagi dan terpaksa harus diangkat. InsyaAllah besok siang rencananya akan dilakukan operasi laparascopy. Mohon doanya untuk kelancaran operasinya, terima kasih banyak semuanya," tulis Shanty pada 20 Desember 2018.

"Temen-temen terima kasih untuk semua perhatiannya, DM penuh dengan pertanyaan, sakit apa? Lagi hamil? Kenapa? Dan banyak lagi pertanyaan lainnya...

Alhamdulillah 1 minggu lalu saya test pack ternyata bergaris 2 tandanya saya hamil.

Baca Juga : Mewah! Denny Cagur Punya Wahana 'Water Park' Pribadi di Rumah!

Tapi ternyata belum rejeki saya karena saya mengalami hamil etopik lagi dan terpaksa harus diangkat. InsyaAllah besok siang rencananya akan dilakukan operasi laparascopy.

Mohon doanya untuk kelancaran operasinya, terima kasih banyak semuanya," tulis Shanty pada 20 Desember 2018.

Denny Cagur pun memberi kabar bahwa kondisi sang istri sekarang sudah baik-baik saja.

"Jadi kemarin sempat di-test pack (tes kehamilan) saat usia kandungannya satu bulan, ternyata pas di cek, (janin ada) di luar kandungan (rahim)," ungkap Denny, melansir Kompas.com pada Jumat (28/12).

Baca Juga : Ini Makanan yang Bisa Buat Moms Keguguran di Awal Kehamilan, Hindari!

Denny juga menjelaskan bahwa Santi harus menjalani operasi agar kondisi kandungan ektopiknya tidak membahayakan keselamatan sang istri.

"Istilahnya kandungannya itu (jalani operasi) laparoskopi, terus langsung di bawa ke rumah sakit, sekarang sudah pulih, sehat, bahkan kemaren sudah syuting gitu," ungkap Denny.

Denny menambahkan bahwa ia baru mengetahui kondisi kehamilan istrinya tersebut setelah periksa ke dokter kandungan.

Karena hal itu, Denny mengaku pasrah karena istrinya juga mengalami keguguran meskipun ia sedikit kecewa.

"Kecewa sudah pasti. Sudah (pasrah) gitu saja," ungkap Denny.

Kehamilan ektopik cenderung tidak memiliki gejala. Bahkan, gejalanya justru mirip dengan gejala awal kehamilan yang umum terjadi pada ibu hamil.

Baca Juga : Hotman Paris Akui Sudah Tidak Tidur dengan Istri Selama 10 Tahun, Pisah Ranjang Justru Bikin Pernikahan Langgeng!Perlu Moms ketahui, beberapa contoh tanda kehamilan di luar kandungan antara lain:- Nyeri pada perut pada bagian bawah dan biasanya hanya terjadi di satu sisi saja.- Nyeri pada tulang panggul, perut, bahu serta leher.

- Perdarahan ringan dari vagina.- Merasa pusing, lemas hingga pingsan.Jika seorang Ibu mengalami kehamilan di luar kandungan, maka dia perlu mendapatkan tindakan medis yang lebih serius.

Baca Juga : Sakit Perut Saat Hamil Bisa Jadi Gejala Kehamilan Ektopik, Hati-hati!

Biasanya dokter akan melakukan prosedur seperti memberikan suntikan metotrekstat yang berfungsi menghentikan pertumbuhan janin mengingat janin akan susah berkembang di saluran tuba.Baca Juga : Semakin Cantik, Begini Penampilan Tasya Kamila dalam Balutan Hijab Saat Tasyakuran 4 Bulan Kehamilan!

Selain suntikan, dokter mungkin menggunakan metode operasi laparoskopi untuk mengatasi kehamilan di luar kandungan.Apapun metode yang dilakukan untuk mengatasi kehamilan di luar kandungan, semua itu juga tergantung pada riwayat kesehatan termasuk hormon kehamilan. (*)