Tak Boleh Terlalu Sering Gendong Anak, Donita Tetap Melakukannya Karena Alasan yang Bikin Terharu!

By Soesanti Harini Hartono, Selasa, 17 Oktober 2017 | 02:00 WIB
Menggendong anak saat hamil tetap dilakukan oleh Donita (Santi Hartono)

Nakita.id – Kabar gembira datang dari pasangan Donita dan Adi Nugroho sebab mereka akan mendapatkan anak kedua.

Pada kehamilan keduanya, Donita terlihat enjoy dan tetap mengasuh putra pertama mereka, Svarga.

Dalam sebuah foto yang ia unggah di akun instagramnya, Donita sempat menceritakan bahwa anak pertamanya menjadi jauh lebih manja dan jadi lebih sering minta gendong.

“Aahh..Vaga mau jadi kakak niih..jadi suka keluar manjanya minta digendong Momma ke mana mana. Sebenernya Momma ngga boleh terlalu sering gendong Vaga niih,” ujarnya dalam caption.

Baca juga: Menggendong Anak Saat Hamil Muda, Bolehkah? 

Namun, Donita tetap menggendong putra pertamanya karena ia tetap ingin memberikan kasih sayang yang terbaik sebab ia takut sang anak tidak menerima kehadiran adiknya. 

Dalam postingan lain di akun instagramnya, Donita sempat curhat mengenai ketakutannya dalam menjalani kehamilan kedua ini.

“Awalnya bingung, karna svarga blm 2 tahun harus berbagi kasih sayang dengan adiknya.. Ada perasaan ketakutan, bagaimana cara membaginya?? Apakah akan berkurang??

Tapi saya pikir kasih Ibu sepanjang masa.. tidak akan ada yang namanya cinta yang terbagi,, tidak akan pernah ada sayang berkurang.. tapi yang ada, semakin besar cinta kasih kitaaa,” tambahnya dalam caption.

Baca juga: Sebaiknya, Gendong Anak di Pinggul Sebelah Kiri

Memang kasih sayang seorang Ibu tidak ada duanya dan seorang Ibu pastinya tetap ingin memberikan yang terbaik.

Namun, Ibu juga perlu memerhatikan beberapa hal jika ingin menggendong anak saat hamil.

Saat menggendong si kecil usahakan jangan mengangkatnya dengan posisi setelah jongkok atau jongkok yang membuat Ibu harus menahan punggung.

Posisi tersebut rentan membuat Ibu cedera. Posisi gendong anak juga perlu diperhatikan. Letakkan anak di bawah pinggul tepat di bawah perut yang membesar.

Baca juga: Ternyata, Ada Keuntungan Menggendong Bayi di Pinggul

Meski tak ada batasan berat badan anak yang bisa digendong, Ibu harus mendengar atau merasakan batasan maksimal tubuh untuk mampu menggendong anak.

Rasa nyeri atau munculnya bercak bisa jadi tanda bahwa Ibu terlalu berlebihan menggendong anak.

Ibu yang punya riwayat persalinan prematur dan kondisi serviks pendek sebaiknya menghindari menggendong anak saat hamil.

Apalagi jika dokter atau bidan sudah melarang Ibu untuk melakukannya.