Amankah Memberikan Buah Mentah untuk MPASI?

By Soesanti Harini Hartono, Rabu, 18 Oktober 2017 | 06:00 WIB
5 Jenis MPASI Terbaik Untuk Kesehatan Bayi (Gisela Niken)

Nakita.id - Para ibu yang saat ini memiliki bayi berusia enam bulan dan siap untuk mulai menyapih pasti punya pertanyaan seputar MPASI yang terbaik untuk si kecil.

Kekhawatiran itu bisa dimengerti karena bayi mempunyai sistem pencernaan yang belum berkembang sempurna seperti kita.

Setiap ibu perlu memilih makanan untuk MPASI dengan hati-hati agar tidak membahayakan bayi.

Umumnya, makanan yang ditumbuk hingga halus atau perpaduannya menjadi konsistensi yang baik, sehingga akan mempermudah bayi untuk menelan dan merasakannya.

Saat bayi melakukan transisi dari ASI (cairan) ke makanan setengah padat selama disapih, Ibu pasti mengharapkan si kecil untuk menelan makanan lebih banyak, jadi penting untuk menghaluskan makanan agar aman ditelan dan menghindari risiko tersedak.

(Baca juga : 6 Syarat Memberikan MPASI Buatan Sendiri)

Masih terkait dengan MPASI, banyak Ibu yang menanyakan, apakah boleh memberikan buah-buahan? Jika Ibu ingin si kecil kelak menyukai buah-buahan, inilah saat yang tepat untuk  melakukannya.

Tapi ingatlah, tidak semua buah mentah mudah untuk sistem pencernaan si kecil.  Buah mentah  juga bisa lebih sulit dipecah menjadi potongan kecil dengan rahang mereka dan tentu saja ketakutan akan tersedak selalu ada.

Selain itu, buah mentah memiliki zat yang disebut selulosa yang tubuh kita anggap sebagai limbah dan sulit dicerna. Kondisi ini  juga bisa menyebabkan diare akibat masalah pencernaan.

(Baca juga : 5 Jenis MPASI Terbaik Untuk Kesehatan Bayi)

Sebagai solusi, masak atau kukus buah terlebih dahulu guna merusak selulosa dan membuatnya mudah dicerna si kecil. Namun, beberapa bayi juga bisa mencerna dan memakan buah mentah dari usia enam bulan.

Jadi, untuk mengetahui apakah buah mentah baik untuk bayi, coba berikan buah parutan yang dihaluskan dan berikan ke bayi. Jika bayi menunjukkan tanda-tanda gangguan pencernaan, segera hentikan.