Nakita.id - Bukan hanya pria, saat ini makin banyak wanita yang menggunakan sepeda motor.
Bahkan bisa sampai riding jauh ke luar kota.
Pastinya tetap harus menjaga penampilan dan keamanan berkendara.
Salah satunya, jangan sembarangan pilih sarung tangan sebagai pelengkap safety riding.
Baca Juga : Tak Suka Punya Utang, Ibu Ini Beli Motor dengan Sekarung Uang Rp2.000, Ini 5 Dampak Buruk Berutang!
Berikut rekomendasi penggunaan sarung tangan saat berkendara menggunakan motor.
“Pemilihan sarung tangan dibagi menjadi 2 kategori, ideal dan minimum,” ujar Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) seperti dikutip dari GridOto.com.
Idealnya menggunakan sarung tangan berbahan kulit yang menutup seluruh permukaan tangan hingga jari-jari.
“Disarankan untuk tidak menggunakan sarung tangan dengan model yang hanya separuh saja. Pilihlah sarung tangan yang menutup keseluruhan tangan,” kata Jusri.
Baca Juga : Kronologi Prostitusi Online Vanessa Angel, Menolak Tawaran Party Dinner dan Pilih Ngamar!
Penggunaan sarung tangan dengan model yang hanya menutup sebagian tangan dikhawatirkan akan membuat tangan berisiko mengalami luka jika terjadi kecelakaan.
Lalu, bagaimana untuk sarung tangan dengan kategori minimum?
“Kalau minimum, bisa yang berbahan sintetis dan yang tertutup secara keseluruhan,” sebut Jusri.
“Dan yang terpenting, pastikan sarung tangan tersebut dilengkapi protektor,” jelasnya.
Baca Juga : Ingin Janin dalam Kandungan Tumbuh Menjadi Anak Cerdas? Lakukan Cara Ini!
Di sisi lain, ada sarung tangan model unik yang biasanya digunakan pengendara wanita.
Sampai sekarang, masih saja ditemui di jalan pengendara wanita memakai sarung tangan ini.
Nah bila dilihat sekilas modelnya mirip sarung tangan untuk memasak.
Padahal jenis sarung tangan ini sangat tidak dianjurkan dan berbahaya.
Model sarung tangan ini mungkin bisa melindungi dari paparan sinar matahari, namun kalau terjadi tabrakan atau jatuh justru memperburuk keadaan.
Perlu diketahui, tangan merupakan bagian tubuh yang akan merespon pertama saat terjadi kecelakaan ketika berkendara.
Baca Juga : 4 Posisi Seks Aman Saat Hamil dan 2 Hal yang Perlu Dipertimbangkan
Contohnya saat jatuh, dengan posisi tangan yang masuk ke dalam dan menggenggam grip akan menghambat reflek saat terjadi musibah.
Ini berbahaya saat terjadi kecelakaan juga, karena ruang gerak tangan tidak leluasa, bahkan bisa lebih celaka karena otomatis mengurangi dan menghalangi reflek tangan.
Nah, harus lebih selektif dalam memilih sarung tangan nih.
Niatnya biar tidak kena panas, tapi justru semakin memperburuk keadaan.
Artikel ini sudah tayang di GridOto dengan judul "Mau Riding Jarak Jauh Sist? Jangan Sembarangan Pilih Sarung Tangan"