Yuk Pijat Bayi Moms, Supaya Tumbuh dan Kembangnya Berjalan Sesuai Usia

By Cecilia Ardisty, Selasa, 29 Januari 2019 | 16:12 WIB
Yuk Pijat Bayi Moms, Supaya Tumbuh dan Kembangnya Berjalan Sesuai Usia ()

Nakita.id - Menjadi orangtua baru perlu memperhatikan tumbuh dan kembang anak.

Agar tumbuh dan kembang anak berjalan sesuai usia, Moms dapat memijatnya.

Hal ini karena memijat dapat menstimulasi tumbuh dan kembang Si Kecil.

Melansir dari IDAI, pijat atau yang sering disebut stimulasi sentuh, pijat bayi, baby massage, infant massage, dan lainnya merupakan kombinasi bentuk stimulasi multi modal, yaitu raba (taktil) dan gerak (kinestetik) yang dilakukan oleh orangtua, tenaga kesehatan atau anggota keluarga lainnya.

Baca Juga : 5 Manfaat Fisik dan Psikologis Pijat Tubuh yang Harus Moms Ketahui

"IDAI mendorong orang tua untuk melakukan baby massage. Baby massage menjadi penting, tetapi please jangan bawa anak pijat ke dukun, cukup Moms sendiri," kata dr. Bernie Endyarni Medise, Sp.A(K), M.P.H., dokter spesialis anak, di acara peluncuran Pigeon Baby Toiletries di kawasan Menteng.

Baca Juga : Mendekati Kelahiran, Ketahui 2 Titik Pijat Agar Persalinan Lancar

Memijat bayi bertujuan mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan bayi dengan memberikan stimulasi raba, gerak, dan kombinasi lainnya.

Tak hanya sekedar memijat, Moms dan Dads sekaligus melakukan stimulasi auditory yaitu pendengaran, dengan mengajak bayi bicara saat dipijat, dan stimulasi visual yaitu penglihatan, dengan melakukan kontak mata saat memijat.

"Kalau memassage bayi atau memandikan bayi pakai ekspresi, jangan lempeng. Jadi saya kebetulan baru punya cucu, sambil saya massage cucu saya, saya ngoceh, 'ih kakinya siapa ini?' Itu sometimes kalau orang lain dengar, ih dia ngomong sama siapa ya? Tetapi dari situ kita dapat melihat ekspresi bayi kita. Bayi belajar ekspresi muka seperti belajar tersenyum dari kecil," jelas Rose Mini A. Prianto, M.Psi., atau yang kerap dipanggil Bunda Romy.

Bunda Romy juga mengatakan, mengajarkan ekspresi anak bahwa bahagia atau senang dengan senyum, kita harus memberi contoh terlebih dahulu.

Baca Juga : Tidur Siang yang Baik Perlu Berapa Lama? Ini Kebutuhannya Sesuai Usia

"Kalau bapak dan ibunya ekspresinya datar, maka tak heran kenapa bayinya begitu. Banyak orangtua berkata 'saya kan emang orangnya kayak gitu, ga bisa kayak Bunda'. Jadi kadang-kadang kita sebagai orang tua harus belajar untuk anak, itu semua harus bisa kita ubah," jelas Bunda Romy.

Stimulasi pijat atau pijat bayi berbeda dengan urut tradisional - bertujuan menyembuhkan suatu penyakit.

Sementara pijat bayi bertujuan memberikan stimulasi dalam kondisi yang menyenangkan dan dilakukan secara bersamaan dengan pemberian stimulasi lain misalnya diberi musik atau suara dan dilakukan oleh orangtua.

Baca Juga : Sadari Aktivitas yang Dianggap Sepele Ternyata Bahayakan Hidup Anak

Ketika bayi usia tiga bulan dan sudah cukup stabil, Moms dapat melakukan stimulasi pijat ini, sedangkan di bawah usia tiga bulan sebaiknya Moms berkonsultasi ke dokter.

Usahakan tidak memberikan stimulasi pijat saat bayi Moms sehabis minum susu, saat bayi lapar, dan menunjukkan tanda-tanda tidak mau dipijat.

Bernie mengatakan stimulasi pijat memberikan banyak manfaat, "Tidur anak menjadi lebih nyenyak, berat badan lebih meningkat, komunikasi orang tua dengan anak menjadi lebih bagus, orangtua menjadi mengerti anaknya sedang apa, dan kami menyarankan menggunakan baby oil untuk memassage bayi." jelas Bernie. 

Nah, bagaimana Moms, pasti mau bukan tumbuh dan kembang anak sesuai usia dengan stimulasi pijat?