Dalam pemeriksaan, dokter memantau jika berat badannya tidak bertambah pada usia kehamilan sang ibu mencapai 24 minggu.
Dokter menilai hidupnya dalam bahaya, setelah lahir dan dirawat di unit intensif, dia tumbuh secara perlahan serta dapat minum ASI.
Manajamen Keio University Hospital menyakini, bayi laki-laki itu merupakan pemegang rekor sebagai bayi terkecil di dunia, yang dapat keluar dari rumah sakit dalam keadaan sehat.
Baca Juga : Gading Bongkar Alasan Bercerai Lebih Baik daripada Bertahan dengan Gisel
Ada 23 bayi di dunia yang lahir secara prematur dengan berat badan di bawah 300 gram dan selamat.
Di Jepang, tingkat kelangsungan hidup bayi yang lahir dengan berat kurang dari 1.000 gram sekitar 90 persen.
Tapi bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 300 gram kemungkinannya selamatnya sangat rendah, terutama untuk bayi laki-laki.
Baca Juga : Reino Barack Akan Menikah, Mbak You Bongkar Kondisi Luna Maya yang Terpuruk Hingga Khawatirkan Hal Ini
Rekor bayi laki-laki terkecil di dunia disandang oleh bayi yang lahir di Jerman dengan berat badan 274 gram pada 2009.
Sementara bayi perempuan terkecil dunia lahir dengan berat badan 252 gram pada 2015, juga di Jerman.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bayi Terkecil di Dunia Ini Lahir di Jepang dengan Berat Badan 268 Gram")