Bayi Anissa Aziza Sungsang, Bisakah Bayi Sungsang Lahir Normal? Simak Penjelasannya

By Anisa Annan, Senin, 25 Maret 2019 | 13:29 WIB
Anissa Aziza dan Raditya Dika (Instagram/raditya_dika)

Nakita.id - Istri penulis dan komedian Raditya Dika, Anissa Aziza semakin dekat dengan waktu persalinan anak pertama mereka.

Seperti yang dimuat oleh Grid.id, jelang persalinan, Anissa Aziza ungkapkan jika ia merasa cemas.

Pasalnya, ternyata posisi bayi dalam kandungannya melintang, yakni kepala janin berada di sisi kanan rahim dan bokong di sisi kiri, atau sebaliknya.

Baca Juga : Ini Syarat Agar Bisa Melahirkan Bayi Sungsang Secara Normal

Hal ini diketahu Anissa pada pemeriksaan di bulan ke-7 kehamilan, tampak jika posisi janinnya sungsang horizontal.

Kecemasan Anissa juga menyangkut apakah ia ingin menjalani persalinan secara normal atau sesar.

Faktanya, janin dalam posisi sungsang memang kurang aman jika dilahirkan secara normal.

Laman Reuters menjelaskan jika seharusnya untuk melahirkan normal dengan aman, posisi kepala janin baiknya berada di panggul Moms, mengikuti jalur lahir.

Baca Juga : Viral Video Ibu dan Anak Mencuri Amplop Sumbangan, Gasak Rp3 Juta Usai Nyamar Jadi Tamu Undangan

Sebab kepala merupakan bagian paling besar dari tubuh bayi, sehingga bahu dan badan Si Kecil nantinya lebih mudah keluar.

Sedangkan janin dalam posisi sungsang memiliki risiko terjebak di jalur lahir, yang dapat mengarah pada komplikasi kelahiran.

Memang banyak cara yang dianjurkan untuk membantu posisi janin sungsang berubah menjadi lebih aman untuk dilahirkan dengan normal.

Baca Juga : Sunan Kalijaga Beri Klarifikasi Terkait Video Viral Anaknya, Salmafina: Dari SMA Dugem Udah Ditemenin Ayah

Sayangnya tak semua cara ini berhasil, dan wajar jika Moms merasa cemas saat Si Kecil dalam posisi sungsang.

Mungkin Moms banyak mendengar jika melahirkan secara normal lebih banyak keuntungannya dibanding sesar.

Namun jika Si Kecil dalam posisi sungsang, sebaiknya Moms berpikir matang-matang sebelum memutuskan melahirkan secara normal.

Riset yang dilakukan di Belanda menemukan jika masih banyak bayi sungsang yang dilahirkan secara normal.

Akan tetapi proses melahirkan bayi sungsang ternyata lebih tinggi risikonya.

Bayi sungsang yang dilahirkan melalui proses normal punya risiko cidera bahkan kematian 33% lebih tinggi dibandingkan jika dilakukan operasi sesar untuk membantu kelahirannya.

Bukan tidak mungkin janin sungsang dilahirkan dengan cara normal.

Baca Juga : Penting Dilakukan Saat Hamil, Janin Lebih Sehat dan Bahagia Jika Moms Melakukan Hal Ini

Pada laman Tribun Kesehatan dijelaskan jika ada syarat-syarat tertentu bagi bayi sungsang dilahirkan normal.

Jika bayi tidak terlalu besar untuk melewati panggul Moms, dan tak ada kelainan pada jalur lahir seperti tumor, kemungkinan bayi sungsang lahir normal bisa dilakukan.

Pertimbangan lainnya ialah kondisi plasenta, serta tahapan pembukaan jalan lahir yang berlangsung lancar.

Namun ada hal lain lagi yang perlu Moms pertimbangkan, terutama jika ini adalah pertama kali Moms mengalami kehamilan sungsang.