Ramai Suami Grebek dan Ribut dengan Istrinya yang Sedang Menggendong Bayi di Rumah Seorang Lelaki, Ini Dampak Negatif Bertengkar di Depan Anak!

By Cecilia Ardisty, Minggu, 31 Maret 2019 | 15:04 WIB
Bertengkar di depan anak mempengaruhi kesehatan mentalnya ()

Dampak jangka panjang pada kesehatan mental anak

Sebuah penelitian yang ditulis dalam jurnal Child Development melakukan survei pada anak dari TK sampai SMP yang orangtuanya sering bertengkar.

Peneltian tersebut menjelaskan bahwa anak tersebut cenderung mengalami masalah depresi, kecemasan, dan gangguan perilaku pada saat SMP.

Itu bukan satu-satunya masalah yang anak-anak mungkin hadapi ketika orangtua mereka sering bertengkar.

Berikut adalah temuan penelitian lain yang telah ditemukan ketika memeriksa efek perkelahian orang tua terhadap anak-anak:

Baca Juga : Dads Juga Berperan Tingkatkan Kognitif Anak, Ini Langkah yang Bisa Dilakukan!

- Menurunnya kemampuan kognitif

Sebuah penelitian pada 2013 yang diterbitkan dalam Child Development menemukan bahwa stres yang terkait dengan tinggal di rumah berkonflik tinggi dapat mengganggu kinerja kognitif anak.

Para peneliti menemukan, ketika orangtua sering berkelahi, anak-anak lebih sulit mengatur perhatian dan emosi mereka.

Kemampuan mereka untuk dengan cepat memecahkan masalah dan mencerna informasi baru juga terhambat.

- Meningkatnya masalah hubungan

Terekspos pada pertengkaran orang tua meningkatkan kemungkinan bahwa anak-anak akan memperlakukan orang lain dengan permusuhan.

Ketika anak bertengkar dengan saudaranya mereka akan mencontoh dari yang mereka lihat dari orangtuanya.

Mereka akan kesulitan mempertahankan hubungan yang baik ketika berkeluarga juga.