Mengaku Tak Percaya dan Tak Menerima Hasil Visum Kepolisian Secara Langsung, Keluarga Keluarkan Bukti Kekerasan yang Dialami Audrey

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Jumat, 12 April 2019 | 14:54 WIB
Keluarga Audrey beberkan bukti kekerasan yang tak sesuai dengan hasil visum polisi (Instagram/jokowi/nissa_sahabatsabyan)

Nakita.id - Kasus dugaan kekerasan yang dialami Audrey (14) masih jadi perhatian publik.

Meski kini banyak yang ragu dengan kebenaran kekerasan tersebut, akan tetapi masih banyak yang menaruh simpati dan berharap pihak yang berwajib segera menyelesaikan kasus kekerasan yang dilakukan oleh tujuh siswi SMA di antaranya tiga pelaku utama di Pontianak.

Rabu (10/4/2019), hasil visum korban yang merupakan Audrey telah keluar dan dibacakan oleh Kapolresta Pontianak, Kombes M Anwar Nasir.

Baca Juga : I Am an ActiFE Mom, In Control, and Protected

Dalam data visum yang ia peroleh, Anwar menggelar jumpa pers pada Rabu (10/4/2019), tepat setelah hasil visum keluar.

Pihaknya memamparkan bahwa visum dilakukan selang sepenak setelah insiden dugaan pengeroyokan menimpa Audrey.

Dalam akun Instagram @Kapolresta_ptk_kota, Anwar membacakan hasil visum yang ia peroleh.

Anwar mengatakan bahwa hasil visum baru keluar pada Rabu (10/4/2019).

"Hasil pemeriksaan visum dari RS Promedika baru keluar tertanggal hari ini (10/4)." ujar Anwar dalam jumpa persnya.