Seorang Bayi Idap Penyakit Mengerikan, Bisa Meninggal Dunia Hanya Karena Disentuh

By Ratnaningtyas Winahyu, Senin, 15 April 2019 | 19:30 WIB
Bayi bernama Anna memiliki kelainan kulit yang bisa menyebabkan kematian (Metro)

Nakita.id - Bagi seorang wanita, memiliki anak bisa dibilang menjadi salah satu hal yang membahagiakan.

Dan, setiap ibu pasti mengharapkan anaknya lahir dengan sehat dan selamat.

Namun, bagaimana jadinya jika seorang ibu mengetahui anaknya lahir dengan penyakit yang mengerikan?

Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi

Seperti dikutip dari intisari.grid.id, seorang ibu sangat terkejut ketika mengetahui putrinya terlahir dengan penyakit mengerikan yang membuatnya berisiko meninggal ketika menerima sentuhan.

Diketahui bahwa bayi yang diberi nama Anna tersebut menderita penyakit yang disebut ichtyosis harlequin.  

Sang ibu, Jennie Riley menceritakan bahwa selama masa kehamilan, semuanya baik-baik saja dan tidak ada masalah apa pun.

Menurut British Dermatology Society, penyakit tersebut terbilang langka dan hanya terjadi pada sekitar 200.000 bayi.

Baca Juga : Tips Pemberian Makanan Bayi ala Glory Oyong, Bertahap Agar Tahu Alerginya

Bayi yang mengidap penyakit ini nantinya akan mengalami regenerasi kulit 10 kali lebih cepat daripada proses normal.

Kulit bayi akan berubah drastis menjadi luka berwarna merah-putih dan semakin dalam, jika disentuh.

Jennie tengah menggendong anaknya, Anna

Pada saat kelahirannya, Jennie diberi tahu oleh petugas medis bahwa bayinya terlahir dengan kulit yang cantik, namun ia justru curiga dengan pernyataan itu.

"Saya mendengar bahwa suster memuji anak saya cantik. Tetapi, setelah itu saya justru cemas dan suasana seketika berubah ketika saya melihat anak saya," ujar Jennie.

Baca Juga : Sungguh Miris, Seorang Anak Hampir Bunuh Diri Karena Ibunya Senang Unggah Foto Dirinya di Facebook

Kulit bayi ini tidak akan tahan lama dengan cairan apa pun, karena kulitnya cepat kering.

Dan, hal ini akan menyebabkan kelopak matanya terlihat.

Melihat kondisi tersebut, dokter membawanya ke spesialis rumah sakit anak-anak dan menempatkannya pada ruang lembap udara, dan kemudian kulitnya digosok dengan obat khusus.

"Kami diberi tahu dokter bahwa risiko kematian sangat tinggi, jadi kami harus membuatnya bertahan hidup dengan cara apa pun," tambah Jennie.

Baca Juga : Jangan Biarkan Anak Ngempeng Terlalu Lama, Ini Cara Agar Si Kecil Lepas dari Empeng

Ia dan suaminya James diberitahu bahwa putrinya ini mungkin tidak dapat bertahan selama sebulan.

Namun, Anna justru pulih dan bisa dibawa pulang.

Kini, Anna perlu mandi selama empat jam setiap hari, juga dengan pemberian lotion secara teratur, sehingga kelebihan kulitnya bisa dilepas.

Baca Juga : Sempat Alami Kendala Persalinan, Begini Kondisi Anak Ketiga Asri Welas yang Sudah Lahir

Meskipun kondisi tersebut harus dialami oleh Anna seumur hidup dengan berbagai perawatan yang panjang setiap harinya, menurut Jennies, Anna adalah anak yang bahagia dan sehat dan 'sangat jarang mengeluh' tentang rasa sakit yang dialaminya.

Kondisi terkini Anna

Jennie juga mengatakan bahwa membawa pulang Anna adalah suatu hal yang begitu berarti bagi ia dan suaminya, karena mereka berharap bisa merawat Anna sebagai anak yang bahagia.

Dan, setelah menjalani perawatan hingga berbulan-bulan lamanya, kini bayi yang awalnya begitu rentan disentuh telah bertransformasi dan kondisinya telah berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Artikel ini telah tayang di intisari.grid.id dengan judul Dulu Bayi Ini Berisiko Mati Jika Disentuh Namun Setelah 17 Bulan Usai Dirawat Beginilah Kondisinya