2. Tidak memberikan ASI eksklusif
Sebelum Moms memberinya makanan padat, ada baiknya Mama tetap memberinya ASI.
ASI dapat memiliki perlindungan terhadap aneka alergi seperti alergi susu sapi.
Kandungan ASI mengatur dan menguatkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat melindungi tubuh bayi dari aneka alergi.
Tubuh bayi akan siap saat menerima makanan padat.
Baca Juga : Kecanduan Nonton Video Porno, Bocah SD dan SMP Ini Hamili Siswa SMA
3. Memberikan makanan kemasan lebih banyak
Sebuah studi mengungkapkan bayi yang lebih banyak makan buah dan sayuran akan kurang memiliki alergi saat mereka berusia 2 tahun.
Studi yang dipublikasikan dalam The Journal of Allergy and Clinical Immunology mengungkapkan anak yang terlalu banyak makanan kemasan dan olahan akan memiliki risiko alergi lebih tinggi.
4. Tidak memberi jarak saat mengenalkan makanan baru
Mama perlu memberinya waktu untuk tubuh untuk mendapatkan reaksi dari makanan.
Waktu 4 hari dianggap ideal untuk jarak mengenalkan makanan baru.
Baca Juga : Ingin Mudik Bersama Bayi Terasa Nyaman? Barang-Barang Ini Jangan Sampai Terlupakan, Moms!
Dalam kurun waktu tersebut, Mama bisa melihat gejala ruam, gatal, muntah hingga sesak nafas.
Mama juga perlu lebih santai dalam mengenalkan makanan baru sebab beberapa penelitian menunjukkan kadang orangtua melebih-lebihkan kondisi alergi anak.