Ajak Si Kecil Temui Kakek-Neneknya Lebaran Nanti, Ternyata Bagus Untuk Tumbuh Kembang

By Nita Febriani, Senin, 27 Mei 2019 | 10:39 WIB
Mengajak Si kecil bertemu dengan kakek dan neneknya bagus untuk tumbuh kembang (rawpixel.com)

Meski demikian, jika menyangkut urusan Si Kecil terkadang muncul masalah antara kakek-nenek di satu pihak dan orangtua di sisi lain.

Contohnya menyangkut peraturan yang biasa diterapkan Si Kecil oleh Moms, namun “dilanggar” oleh kakek-nenek karena mereka merasa punya aturan lain yang dianggap lebih baik buat Si Kecil.

Inisiatif membuat aturan sendiri inilah yang rentan memercikkan api konflik antara kakek-nenek dengan orangtua Si Kecil.

Pola asuh yang tidak sejalan antara orangtua dan kakek-nenek, bisa membuat Si Kecil bingung harus mengikuti perkataan siapa, orangtua atau kakek-nenek yang sehari-harinya mengasuhnya.

Baca Juga: Istri Irfan Hakim Melahirkan Anak Kelima, Ini Risiko Kesehatan yang Harus Diwaspadai

Selain kebingungan, sikap mandiri dan disiplin juga sulit untuk terbentuk dalam diri Si Kecil. Tidak dapat dipungkiri, Kakek-Nenek cenderung memanjakan cucunya.

Akibatnya Si Kecil cenderung lebih bersikap santai, kurang bisa menegakkan kedisiplinan, dan kurang mandiri.

Mereka lebih suka merengek dan manja karena kakek dan neneknya, sehingga secara tidak sadar sikap itu jadi terbentuk dan tertanam.

Hal-hal inilah yang bisa membuat pertengkaran atau kekurangharmonisan hubungan antara anak dan orangtua.

Baca juga: Gaya Pengasuhan Lama dari Kakek-Nenek Ternyata Berisiko Pada Anak