Tutupi Label Keluarga Miskin Karena Malu, Warga 'Mampu' di Rembang Ramai-ramai Mengundurkan Diri dari Program PKH

By Diah Puspita Ningrum, Jumat, 31 Mei 2019 | 21:05 WIB
Petugas menunjukkan label Keluarga Miskin di rumah KPM PKH di Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah (Tribun Jateng)

Terbaru, selain dua warga dalam foto yang viral, setidaknya ada 163 warga yang turut mengundurkan diri dari kepesertaan penerima PKH.

Baca Juga: #LovingNotLabelling : Cara Mudah Berhenti Melabeli Anak, Lakukan Sebelum MenyesalDikutip dari Kompas.com, Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto mengungkapkan, bantuan program keluarga harapan (PKH) tidak hanya membantu pemerintah untuk mengatasi kemiskinan, namun juga membuka kesempatan bagi keluarga miskin menjadi keluarga yang punya harapan serta berprestasi.Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementrian Sosial, Harry Hikmat menjelaskan, untuk tahun ini alokasi anggaran PKH yang semula hanya Rp 19,2 trilliun pada tahun 2018, kini naik menjadi Rp 34,4 triliun.Sementara anggaran BPNT dari semula di tahun 2018 mencakup 10 juta KPM, pada tahun 2019 menjadi 15,6 juta KPM.Jumlah bantuan tersebut akan disalurkan untuk sebanyak 99.217 keluarga penerima PKH dan 125.818 keluarga penerima BPNT.

Artikel ini sudah tayang di Grid Pop dengan judul: Heboh Rumah Warga Dilabeli 'Keluarga Miskin', 163 Warga di Rembang Mengundurkan Diri dari Penerima PKH Karena Merasa Malu