Apakah Moms Pecinta Teh? Ini Rahasia Memilih Teh yang Baik Menurut Pakar

By Cecilia Ardisty, Sabtu, 1 Juni 2019 | 21:05 WIB
Memilih teh yang baik dan berkualitas ()

Nakita.id - Tradisi minum teh bagi masyarakat Indonesia sangat lekat.

Sebut saja saat Moms kedatangan sanak saudara pasti kita akan menghidangkan teh.

Namun apakah teh yang dipilih Moms sudah baik dan berkualitas?

Baca Juga: Jarang Diketahui, Minum Teh Saat Sahur Tak Dianjurkan, Ini Alasannya

Melansir dari Mind Body Green, Jonny Bowden, Ph.D., seorang ahli gizi, mengatakan, "Apa yang menentukan apakah teh berwarna hijau, hitam, putih, atau oolong tergantung sepenuhnya pada tingkat pemrosesan yang dialami oleh tanaman Camellia sinensis setelah dipanen,"

Bowden mengatakan proses pembuatan masing-masing teh berbeda.

Teh hitam sepenuhnya difermentasi, teh oolong sebagian difermentasi, teh hijau tidak difermentasi sama sekali kecuali diuapkan dan dikeringkan, dan teh putih hampir tidak diproses.

Baca Juga: Jadi Minuman Favorit Saat Buka Puasa, Amankah Minum Es Teh Langsung Saat Berbuka Puasa?

 

"Teh herbal dibuat dari daun, akar, dan buah-buahan lain dan tidak dibuat dari tanaman Camelia sinensis, yang juga berarti bebas kafein," kata Bowden.

Teh mengandung lebih dari 4.000 senyawa yang meningkatkan kesehatan, termasuk epigallocatechin gallate (EGCG) dan L-theanine.

EGCG memberikan manfaat antioksidan, anti-inflamasi, anti-proliferasi, anti-infeksi, dan melindungi jantung.

Baca Juga: Moms Mengalami Jet Lag karena Mudik? 4 Makanan Ini Bisa Sembuhkan dengan Cepat

Teh juga merupakan satu-satunya tanaman yang membuat asam amino L-theanine, yang dikenal untuk menenangkan dan memfokuskan pikiran serta mengurangi stres.

Pengobatan Tiongkok tradisional dan praktisi ayurvedic telah lama menggunakan teh untuk meningkatkan pencernaan, mempercepat penyembuhan luka, menstabilkan gula darah, meningkatkan kesehatan jantung, dan meningkatkan fungsi mental.

Sedangkan, penelitian modern menunjukkan secara teratur minum teh dapat bermanfaat bagi berbagai kondisi, termasuk diabetes tipe 2, obesitas, gangguan mood, dan bahkan beberapa jenis kanker.

Baca Juga: Minum Teh Kunyit Hanya #5MenitAja Cegah Kanker Sampai Buat Kulit Awet Muda dan Kencang

Teh itu sendiri sangat sehat, tetapi terkadang terkontaminasi dengan pestisida dan logam berat.

Nah berikut strategi memilih teh yang aman dan berkualitas:

1. Selalu beli teh yang sudah tersertifikat dan teh non-GMO.

2. Restoran dan kedai kopi sering memakai teh yang murah dan berkualitas lebih rendah.

Pertimbangkan untuk membawa teh sendiri dari rumah dan hanya meminta air hangat.

Baca Juga: Hangat dan Ramah, Inilah Ragam Potret Ani Yudhoyono yang Selalu Dekat dengan Anak-anak Indonesia

3. Minum teh dengan rasa tawar, kalau mau ada rasa, tambahkan sedikit stevia organik

4. Baca label dengan hati-hati, hindari teh yang mengandung perasa buatan, bahan-bahan transgenik potensial termasuk lesitin kedelai dan tepung jagung, sirup jagung, dan zat tambahan lainnya.

5. Kalau mau beli teh yang berkantong pilih yang epichlorohydrin-free.

6. Gunakan air yang disaring dari pada air ledeng.

Baca Juga: Bukanya Sembuh, Tubuh Remaja Ini Justru Melepuh Seperti Terbakar Pasca Jalani Pengobatan Epilepsi

7. Seduhan teh selama lebih dari tiga menit berpotensi meningkatkan infus logam berat, terutama timbal dan aluminium.

Jadi Moms itu tadi rahasia memilih teh yang baik dan berkualitas.

#GridNetworkJuara