Penuh Haru! Seorang Ibu Divonis Penyakit Mematikan Hingga Ajarkan Balitanya Lakukan Hal Ini Seorang Diri Sebelum Ajalnya Menjemput

By Safira Dita, Rabu, 21 Agustus 2019 | 18:50 WIB
Ilustrasi ibu dan anak (iStock)

Jika Hana berhasil melakukannya, sebagai hadiah, Chie memberikan sebuah celemek kepada Hana.

Menurut Chie, pendidikan memang penting untuk masa depan Hana namun ia ingin putrinya kelak bisa bertahan hidup sendiri.

“Namun pendidikan tidak lengkap tanpa mengetahui keterampilan bertahan hidup,” kata Chie.

“Selama Anda sehat dan mandiri, Anda bisa bertahan di mana saja.”

“Saya ingin membuat anak perempuan saya bisa melakukan sebanyak yang dia bisa sendiri.”

Pada tahun 2008, Chie meninggal dunia dan meninggalkan Hana, yang masih berusia 5 tahun, dan suaminya, Shingo.

Kini, setelah beberapa tahun kepergian ibunya, Hana semakin mengasah kemampuannya dan juga tetap melanjutkan sekolahnya dan ikut kursus piano.

Namun begitu pulang ke rumah sepulang sekolah, Hana langsung mencuci pakaian, melipat baju, membersihkan bak mandi dan rumah, serta terakhir memasak makan malam untuk ayahnya.

Baca Juga: Berikan Kasih Sayang Bak Anak Sendiri, Nama Kontak Bentrand Peto di Ponsel Ruben Onsu Bikin Terharu