Nakita.id - Pada dasarnya Si Kecil belum memahami figur-figur keluarga yang ada di sekitarnya.
Si Kecil biasanya hanya tahu anggota keluarga yang paling dekat dengannya seperti Moms dan Dads.
Terkadang saat ditanya "anak siapa sih ini", ia akan menjawab "mama, papa" Si Kecil sudah dapat mengacu pada figur Moms dan Dads atau bahkan sudah bisa menyebutkan nama kedua orangtuanya.
Meski konsep keluarga baru sebatas figur terdekat, pemahaman tentang posisi dalam keluarga dapat dikenalkan lewat kegiatan sehari-hari, tanpa secara khusus mengajarkannya pada Si Kecil, lho.
Baca Juga: Kurangnya Konsumsi Protein Saat Hamil Bisa Sebabkan Kematian Janin! Ketahui Bahaya Lainnya, Moms
Contohnya dengan mengatakan, “Ini Ibu datang!” pada saat ibu tiba di rumah dari bekerja.
Pernyataan-pernyataan semacam itu sangat berguna untuk menanamkan konsep orangtua, yakni ayah dan ibu dalam keseharian anak.
Meski pemahamannya masih tetap terbatas, tak ada salahnya untuk mulai memperkenalkan anggota keluarga lain di luar figur yang biasa ditemuinya.
Ini membantu anak untuk memahami dirinya, tahu identitasnya, keberadaannya di dalam kelompok, pemahaman peran, serta relasi sosial.
Beragam cara dapat Moms dan Dads lakukan dengan menyesuaikan pada kemampuan dan pemahaman Si Kecil.
Berikut cara-cara yang bisa Moms dan Dads lakukan untuk mengenalkan Si Kecil pada anggota keluarga lain: