Penyebab Janin Terlalu Aktif Bergerak: Kafein dan Gula yang Moms Konsumsi

By Nita Febriani, Senin, 7 Oktober 2019 | 18:30 WIB
Kafein dan gula jadi penyebab janin terlalu aktif bergerak (valeria_aksakova)

Biasanya, bayi yang aktif adalah bayi yang sehat.

Beberapa Moms mungkin tidak merasakan Si Kecil bergerak sebanyak yang lain, meskipun bayi mereka baik-baik saja.

Wanita yang ukuran tubuhnya lebih besar, atau yang plasentanya terletak di depan rahim mungkin tidak merasakan penyebab janin terlalu aktif bergerak.

Baca Juga: Bukan karena Kesehatan Janin yang Dikandung, Shandy Aulia Kini Buka Suara Soal Kegilaannya USG Seminggu Sekali, Bikin Haru

Si Kecil juga akan memiliki lebih sedikit ruang untuk bergerak menjelang akhir kehamilan.

Moms mungkin menemukan bahwa jumlah gerakan yang Moms rasakan tinggi pada sekitar 32 minggu, tetapi harus tetap teratur sampai Moms melahirkan.

Namun, jika Si Kecil menjadi lebih aktif pada tahap ini, biasanya hal ini tidak perlu dikhawatirkan.

Baca Juga: Kelahiran Prematur Bisa Berisiko Bagi Moms dan Janin, Cegah dengan Konsumsi Makanan Sehat Ini

Stimulan tertentu seperti kafein dan gula dapat membuat Si Kecil menjadi lebih aktif.

Jika Moms secara teratur minum teh atau kopi, atau jika Moms mengkonsumsi banyak makanan dan minuman manis, cobalah untuk mengurangi.