Setelah pencarian dan bahkan viral, polisi setempat telah menangkap seorang seorang warga Singapura.
Ia adalah tersangka utama pembunuhan brutal di Malaka, mayat tersebut ditemukan terpotong menjadi delapan bagian.
Sebagian jenazah ditemukan berserakan di parit berumput, dan ditemukan oleh seorang pria pembersih rerumputan di sekitar tempat tersebut.
Baca Juga: Masker Ampuh untuk Cerahkan Wajah dalam #5MenitAja Ternyata Ada Macam-macam, Coba Sendiri Moms!
Hasil dari penelusuran dan penemuan akhirnya polisi bisa mengumpulkan seluruh bagian tubuh itu.
Kemudian ditemukan fakta bahwa badan termutilasi tersebut berasal dari seorang ibu berusia 27 tahun, Norfazera Binti Bidin, dan putranya yang berusia 11 tahun, Muhammad Iman Asraf Bin Abdullah.
Kepala Kepolisian Malaka, Datuk Kasim Karim mengatakan bahwa tersangka ditangkap dengan bekerja sama dengan kepolisian Singapura.
Setelah informasi terverifikasi bahwa lokasi rumah teras korban berlokasi di Taman Merdeka Jaya telah ditemukan berbagai bukti.