Galau Ketika Harus Kembali ke Kantor Tapi Harus Penuhi Kesediaan ASI? Asifit dan Nakita.id Gelar Parents Session dan Jawab Kegelisahan Working Moms

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Minggu, 13 Oktober 2019 | 17:32 WIB
Parent session #MenjagaKasihIbu Nakita.id bersama Asifit di Kampi Hotel Surabaya (Nakita.id/Cynthia Paramitha Trisnanda)

Acara ini dihadiri  oleh 198 peserta, yang terdiri dari berbagai komunitas, di antaranya Komunitas Ibu Profesional, Komunitas Momsharing, Komunitas Supermom, Komunitas Instababy, dan para Moms pejuang ASI di Surabaya.

Parent Session #MenjagaKasihIbu Nakita.id bersama Asifit di Kampi Hotel Surabaya

Sebagai pembicara di Parent Session, dr. Ameetha Drupadi CIMI menjawab berbagai jawaban kuis sebelumnya sudah diberikan.

Pertanyaan kuis yang sebelumnya ditanyakan seputar sejak kapan Moms harus mempersiapkan persediaan dan belajar tentang ASI.

Menurut dr. Ameetha, Moms harus dipersiapkan persiapan menyusui sejak bayi masih dalam kandungan.

“Harus dipersiapkan justru sejak dalam kehamilan. Jadi sejak hamil sudah tahu dulu manfaat ASI, apa yang harus dilakukan setelah lahir.

“Dan juga setelah melahirkan, kita harus melakukan IMD (Inisiasi Menyusui Dini), jadi sesuai dari standar WHO menyusui ada 4; yaitu IMD, kemudian memberikan ASI Ekslusif selama 6 bulan,” jelas dr. Ameetha.

Selanjutnya, dr. Ameetha menjelaskan bila selama 6 bulan, Moms hanya menyusui secara ekslusif tanpa pengganti lain, bahkan air putih sekali pun.

“Lalu dilanjutkan setelah 6 bulan, MPASI, dan dilanjutkan sampai 2 tahun,” ujar dr. Ameetha.

Tak hanya tips persiapan menyusui untuk ibu yang baru melahirkan, dr. Ameetha juga menjelaskan pentingnya mempersiapkan persediaan ASI sebelum meninggalkan si Kecil untuk kembali bekerja.

Ia menuturkan bila Moms harus belajar dan mulai mempersiapkan ASIP kurang lebih satu bulan sebelum Moms kembali bekerja.

“Selama 3 bulan (cuti), kita manfaatkan waktu untuk menyusui bayinya secara langsung supaya produksi ASI tetap banyak.