Nakita.id – Setelah Si Kecil mengonsumsi ASI selama enam bulan, Moms sebaiknya mulai mencari informasi seputar jadwal MPASI setahun.
Akan tetapi, sebelum mencari resep MPASI untuk buah hati, ada hal-hal penting yang perlu Moms perhatikan dalam pemberian MPASI.
Melansir dari unicef.org, berikut petunjuk mendasar dalam pemberian MPASI Si Kecil.
Usia 6 bulan
Saat bayi berusia 6 bulan, ia baru belajar mengunyah.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Oleh karena itu, makanan pertamanya harus lunak agar mudah ditelan, seperti bubur atau buah dan sayuran yang dihaluskan dengan baik.
Tapi, bubur yang diberikan jangan terlalu encer ya, Moms.
Sebab, bubur yang terlalu encer justru menghilangkan banyak nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Hal lain yang perlu diketahui adalah beri Si Kecil makanan saat Moms melihat ia sudah mulai menunjukkan tanda-tanda lapar, seperti meletakkan tangannya ke mulut.
Setelah mencuci tangan, mulailah dengan memberi Si Kecil dua hingga tiga sendok makanan lunak dengan intensitas dua kali sehari.
Pada usia ini, kapasitas perut anak untuk menampung makanan masih kecil, sehingga dia hanya bisa makan dalam jumlah yang kecil.
Saat makan, Moms juga sebaiknya sabar dan memberinya waktu untuk terbiasa dengan makanan dan rasa yang baru.
Jangan pernah memaksa bayi untuk makan. Bila ia sudah kenyang, Moms juga sebaiknya berhenti memberinya makan.
Baca Juga: Varian Makanan Sehat untuk Jadwal MPASI Sebulan Si Kecil, Contek Yuk!
Usia 6-8 bulan
Untuk bayi berusia 6-8 bulan, Moms dapat memberinya ½ cangkir makanan lunak sebanyak dua hingga tiga kali sehari.
Dalam tahapan usia ini, Si Kecil mulai bisa makan apa pun kecuali madu, yang sebaiknya tidak ia makan sampai berusia satu tahun.
Sebagai gantinya, Moms bisa mulai menambahkan camilan sehat, seperti buah yang ditumbuk di antara waktu makannya.
Karena Si Kecil mendapatkan makanan padat dalam jumlah yang meningkat, maka ia harus terus mendapatkan ASI dalam jumlah yang sama ya, Moms.
Baca Juga: Jadwal MPASI Sehari Untuk Si Kecil yang Usianya 8 Bulan Ke Atas
Usia 9-12 bulan
Semakin besar usia anak, maka intensitas makanannya pun semakin meningkat.
Di usia 9-11 bulan, takaran makanan Si Kecil adalah ½ cangkir makanan dengan intensitas sebanyak tiga sampai empat kali sehari.
Soal tekstur makanan, Moms dapat memotong makanan menjadi ukuran yang lebih kecil dan bukan menumbuknya.
Sedangkan, untuk makanannya sendiri tentu harus yang kaya energi dan nutrisi ya, Moms.
Seperti telur, daging, ikan, ayam, sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, kentang, dan susu.
Baca Juga: Memberikan MPASI Instan Anti Ribet Buat Nutrisi Si Kecil, Amankah?
Pemberian sedikit minyak atau lemak yang kaya energi juga mulai boleh diberikan untuknya.
Selain itu, Moms juga bisa menambahkan camilan sehat untuk Si Kecil, seperti potongan buah-buahan.
Lagi-lagi yang perlu Moms ingat, bila Si Kecil menolak makanan baru atau memuntahkannya, jangan dipaksa, ya.
Jangan menyerah untuk mencoba lagi beberapa hari kemudian.
Jika masih tidak berhasil juga, Moms dapat mencampurkannya dengan makanan lain yang disukai Si Kecil atau menambah perasan sedikit ASI dalam makanan.