Nakita.id - Ketika Moms ingin menggunakan alat kontrasepsi untuk menunda kehamilan, ada baiknya untuk mengetahui lebih dulu kelebihan KB spiral.
KB spiral atau dikenal juga dengan nama IUD merupakan alat kontrasepsi berbahan plastik atau tembaga yang berbentuk T.
Alat kontrasepsi ini digunakan dengan cara diletakkan dalam rahim.
Pemasangan IUD dilakukan oleh dokter atau tenaga medis seperti bidan melalui Miss V.
Baca Juga: Sebelum Menggunakannya, Ini yang Harus Moms Ketahui Tentang Pil KB
Alat kontrasepsi yang satu ini disebut-sebut jadi salah cara KB paling efektif.
Pasalnya, IUD diangap cukup manjur dengan efektivitas 99%.
Selain itu, KB spiral ini juga mempunyai kelebihan tahan lama, Moms.
Penggunaan IUD sendiri ini bisa antara 3-10 tahun.
Sehingga bisa lebih menghemat dan ekonomis.
Hal ini dijelaskan dokter Anton Tanjung melalui hightlight di Instagramnya.
Ia memberikan penjelasan mengenai berbagai macam alat KB, Moms.
Menurut keterangan yang diberikan oleh dokter Anton Tanjung melalui unggahannya, IUD memiliki banyak kelebihan, Moms.
Dengan efektivitas sebesar 99%, IUD bisa langsung efektif setelah dipasang.
Penggunaan KB spiral juga tidak mempengaruhi produksi dan kualitas ASI.
Selain itu, yang mungkin jadi hal terpenting bagi Moms, KB spiral tak mempengaruhi bentuk tubuh.
IUD tidak membuat gendut dan tak mempengaruhi hormon di tubuh.
Alat kontrasepsi ini dapat digunakan sampai menopause dan tidak ada interaksi dengan obat lainnya.
Hal ini serupa dengan penjelasan, bidan Maria Regina saat ditemui di acara Konferensi Internasional Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi di Yogyakarta pada Rabu (2/10/2019) lalu.
Menurut penjelasan Maria, IUD ini lebih aman karena tidak mengandung hormon.
Sehingga saat Moms sudah siap untuk hamil lagi, alat ini bisa dilepas kapan saja.
"Apabila pada saat ibu sudah mau mempersiapkan diri untuk hamil lagi, ini bisa dilepas. Tapi kalau suntik atau pil, ini hormon yang sudah masuk dalam tubuh tidak bisa keluar," terang Maria Regina.
"Dan itu sudah berinteraksi dengan tubuh. Kalau tubuh tidak cocok atau tidak tahan dengan itu, maka akan menimbulkan gejala-gejala atau efek samping," tambahnya.
Baca Juga: Terobosan Baru di Dunia Alat Kontrasepsi, Ditemukan Pil KB Pria yang Terbukti Aman
Setelah alat kontrasepsi dilepas, kesuburan seorang perempuan pun bisa segera kembali dan cepat hamil lagi.
Jadi, alat kontrasepsi ini tak memperngaruhi kesuburan perempuan, Moms.
Meski memiliki banyak kelebihan, Anton Tanjung juga menjelaskan adanya kekurangan.
Yaitu adanya perubahan siklus haid yang umumnya terjadi 3-6 bulan pertama pemasangan.
Juga dapat menyebabkan kram dan mulas. Serta terjadi pendarahan berupa bercak selama seminggu.
KB spiral juga tidak disarankan digunakan para perempuan yang terkena penyakit infeksi menular seksual, Moms.