Kelebihan KB Spiral Dibandingkan Alat Kontrasepsi Lainnya, Apa Saja?

By Nita Febriani, Senin, 21 Oktober 2019 | 19:00 WIB
Kelebihan KB Spiral atau IUD (freepik.com)

Nakita.id - Beberapa kelebihan KB Spiral membuatnya diklaim sebagai alat kontrasepsi yang paling efektif.

Pasalnya, penelitian menunjukkan angka kegagalan alat kontrasepsi ini hanya sekitar 0,2-0,8 kasus dari tiap 100 kehamilan.

Hal ini sangat rendah bila dibandingkan dengan pil KB yang memiliki angka kegagalan 9 persen, dan kondom 18 persen.Baca Juga: Ini Kelebihan KB Spiral dari 2 Jenis yang Berbeda, Bisa Kurangi Risiko Kanker!

KB Spiral, atau sering juga disebut intrauterine device (IUD) umumnya berbahan dasar plastik dengan bentuk seperti huruf T yang dimasukkan ke dalam rahim.

Pada alat ini terdapat tali yang akan menggantung dari leher rahim ke arah vagina.

Ada dua jenis KB Spiral, yaitu spiral berlapis tembaga dan spiral yang mengandung hormon.

Baca Juga: Mengenal KB Spiral dan Berbagai Kelebihannya, Ternyata Ada Kekurangan Ini yang Perlu Moms Pertimbangkan

Keduanya memiliki beberapa kelebihan KB Spiral yang membuatnya banyak diminati keluarga Indonesia:

1. Pemasangannya cepat

Proses pemasangan KB Spiral hanya berlangsung sekitar 15-20 menit, Moms.

Sebelum pemasangan KB Spiral ke dalam rahim, Moms akan disarankan mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti ibuprofen, beberapa jam sebelum pemasangan untuk mengurangi nyeri.

Baca Juga: Dianggap Jadi Alat KB Paling Ampuh, Kenali Kelebihan KB Spiral, Gak Bikin Gemuk!

2. Perlindungan jangka panjang

KB Spiral dapat menunda kehamilan dalam jangka panjang atau mengatur jarak kehamilan antaranak dalam periode tertentu seperti 3,5 bahkan sampai 10 tahun.

Masa perlindungan KB Spiral terhadap kehamilan tergantung dari jenis KB Spiral yang Moms pakai.

Serta Moms bisa menyesuaikan masa perlindungan KB Spiral dengan kebutuhan rencana kehamilan Moms.

Baca Juga: Mengenal KB Spiral untuk Menunda Kehamilan, Benarkah Akan Memengaruhi Kesuburan Moms?

3. Tidak mengganggu produksi ASI

KB Spiral yang berlapis tembaga dan tidak mengandung hormon tidak akan mengganggu produksi sekaligus kualitas ASI selama Moms menyusui.

Jenis ini pun tidak menyebabkan efek samping yang dapat ditimbulkan kontrasepsi seperti efek pil KB pada umumnya.

Baca Juga: Jangan Buru-buru Pilih Alat Kontrasepsi, Dokter Boyke Beri Jawaban Soal Baik-Buruk KB Spiral, Begini Penjelasannya

4. Tidak mengurangi kemesraan bersama Dads

Penggunaan KB Spiral tidak akan mengganggu kemesraan Moms dan pasangan selama berhubungan seksual.

Benang IUD terbuat dari bahan yang lembut dan fleksibel, sehingga Moms tak lagi perlu merasa khawatir pasangan Dads akan merasa terganggu.

Moms justru bisa lebih spontan menikmati hubungan intim karena KB Spiral menjamin perlindungan dari kehamilan tidak terencana.

Bahkan Moms pun bisa tetap merasa nyaman dalam segala posisi saat berhubungan seksual.

Baca Juga: Heboh Wanita 25 Tahun Kehilangan Organ Reproduksi Akibat KB Spiral, Ternyata Ini Sederet Dampak Negatif yang Jarang Diketahui

5. Biaya terjangkau

Bila dibandingkan dengan pil atau suntik KB yang perlu dilakukan secara rutin, biaya pemasangan KB Spiral cukup terjangkau.

Harga kontrasepsi ini bervariasi, tergantung pada jenis, merek, dan juga biaya dokternya.

Di rumah sakit swasta, biayanya bisa di atas Rp 500.000, namun untuk di puskesmas kemungkinan lebih murah.

Yang harus diingat, biaya tersebut hanya sekali pemasangan dan dapat bertahan sampai 10 tahun.

Baca Juga: BERITA POPULER: Seorang Bayi yang Lahir dengan Alat KB Spiral Milik Ibunya hingga Fakta Suami Dhawiya yang Ternyata Bandar Narkoba