Nakita.id - Moms, tentu tak semua anak bisa mencerna dan menyalurkan emosinya dengan cara yang tenang.
Ada tipe anak dengan emosi meluap, kadang ketika ia menghadapi kesulitan, Si Kecil pun mengekspresikannya dengan menangis.
Si Kecil yang mudah menangis kerap dapat julukan 'cengeng' dari orang-orang di sekitarnya.
Ingat Moms, jangan sampai menyebut anak dengan sebutan 'cengeng'.
Itu berarti Moms telah memberinya label sebagai anak yang mudah menangis dan dipandang negatif oleh sekitar.
Menghadapi Si Kecil yang menyalurkan emosinya dengan tangisan bukan berarti dibiarkan saja tiap ia menangis.
Tentu Moms perlu menenangkannya, tapi tak cuma membuatnya berhenti menangis sementara.
Melansir laman Parents, ada beberapa cara membantu Si Kecil yang sering menangis untuk mengontrol emosinya.
1. Jangan terbawa emosi
Terkadang Moms akan marah ketika melihat Si Kecil terus-menerus menangis.
Hal ini harus dihindari, karena reaksi seperti ini akan disalahartikan oleh Si Kecil.
Si Kecil bisa saja mengira ini sebuah ancaman dan tanda bahwa orangtuanya tidak menyayangi anak.
Moms perlu menenangkan diri secepat mungkin, lalu berpikir cepat untuk menenangkan anak yang cengeng.
Setelahnya, sejajarkan posisi mata Si Kecil dengan mata Moms, pegang tubuhnya dengan tegas tapi tidak kasar.
Bila anak Moms menangis, tanyakan dengan lembut, apa yang membuat ia menangis dan apa keinginannya.
Ini membutuhkan waktu lama untuk membuat Si Kecil menjawab dan tidak menangis lagi.
Lakukan perlahan hingga Si Kecil berhenti menangis dan mau menjawab.
Dibutuhkan kesabaran bagi para orangtua untuk melakukan langkah ini.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Ternyata Anak Sombong Bisa Terpengaruh karena Ucapan Orangtua yang Seperti Ini
2. Tingkatkan kepercayaan diri Si Kecil
Cengeng belum tentu selalu disebabkan karena anak manja.
Ketika Si Kecil cengeng, bisa saja disebabkan karena kepercayaan dirinya saat bergaul atau bermain bersama temannya kurang.
Tak ayal, mereka akan mencoba menangis atau merengek sebagai tanda “minta tolong” pada Moms, atas masalah yang sedang dihadapinya ini.
Untuk mengatasinya, coba Moms temani saat ia bermain bersama temannya.
Tidak perlu sepanjang hari, cukup di saat-saat awal ia bermain, perkenalkan dengan teman-temannya, dan saat ia mulai mencari Moms karena rasa tidak percaya diri yang tiba-tiba muncul saat sedang main.
3. Ajari anak untuk meluapkan emosinya dengan sehat
Tidak semua penyebab Si Kecil cengeng disebabkan karena karakter anak yang sensitif dan pemalu.
Ini hanya masalah bagaimana Moms mengajak dan mengajari Si Kecil untuk lebih terbuka dengan dunia luar.
Alternatifnya, Moms bisa mengajarkan Si Kecil untuk meluapkan emosi dengan melakukan aktivitas kesenian seperti menggambar dan menyanyi atau melakukan olahraga yang ia suka.
Penting juga untuk mengingat bahwa tidak semua anak itu sama, karakter setiap anak berbeda-beda.
Maka, terus cari tahu kegiatan apa yang disukai Si Kecil untuk meluapkan emosinya.