Ia beralasan hanya ingin membuat fotonya unik.Makeup artist itu memilih pemakaman karena terinspirasi dari foto yang diambil oleh fotografer Barat.
Ia pun mengaku akan bertanggung jawab dan meminta agar publik tidak melampiaskan kemarahan mereka ke model atau fotografer.
Namun nampaknya permintaan maaf itu tidak membuat masalah selesai begitu saja.Polisi kini tengah menginvestigasi pihak-pihak yang terlibat dalam pemotretan itu.Dilansir The Star, Kepala Departemen Investigasi Kriminal Johor, Md Yusof Ahmad berkata mereka telah memanggil orang-orang yang terlibat dan memberi mereka pertanyaan.Bahkan menurut pihak kepolisian, pihak yang terlibat bisa terancam hukuman satu tahun penjara, denda, atau keduanya.