Kenali Jenis dan Gejala Alergi pada Anak Agar Tak Semakin Parah

By Poetri Hanzani, Sabtu, 7 Desember 2019 | 10:00 WIB
Ilustrasi anak alergi (freepik)

3. Alergi Musiman

Reaksi alergi ini terjadi pada setiap musim, tergantung pada jenis alergi.

Alergi musiman umumnya dikenal sebagai alergi rhinitis atau demam karena alergi ini kadang menyebabkan demam.

Gejalanya bersin, hidung berair dan gatal, hidung tersumbat, mata berair dan merah, serta ada masalah telinga.

Baca Juga: Hati-hati, Mungkin Moms Tak Sengaja Lakukan Kesalahan Ini Sehingga Anak Alergi

4. Alergi Makanan

Berikut makanan tertentu sebagai penyebab alergi dan dapat mempengaruhi sistem pencernaan.

Kacang, telur, susu, gandum, kedelai, ikan, dan kerang adalah yang utama.

Gejalanya, yakni diare, perut kembung, eksim, pembengkakan tenggorokan, dan ruam kulit.

5. Penyakit Celiac

Penyakit celiac, atau dikenal sebagai gluten sensitive enteropathy, yaitu penyakit auto-imun keturunan yang disebabkan oleh kandungan gluten dalam gandum.

Reaksi alergi ini mengganggu lapisan usus dan mempengaruhi penyerapan makanan.

Gejalanya: diare, kembung, lesu, anemia, dan kekurangan gizi.

Jangan beri makanan yang mengandung gluten pada anak agar ia tidak terkena reaksi alergi.