Disebut Penikmat Jabatan, Ari Askhara Umbar Janji Manis Ini pada Awak Kabin Garuda yang Belum Terlaksana

By Riska Yulyana Damayanti, Senin, 9 Desember 2019 | 07:44 WIB
Penampakan Harley Davidson dan Sepeda Brompton ilegal diselundupkan dari Prancis yang melibatkan Ari Askhara Dirut Garuda. ((Kolase Warta Kota/Kompas.com))

Nakita.id - Baru-baru ini publik digegerkan dengan pemecatan mantan Dirut Garuda Indonesia, Ari Askhara.

Bukan tanpa alasan, Ari Askhara dipecat karena kedapatan menyelundupkan motor Harvey Davidson dan sepeda Brompton.

Tak hanya itu, boroknya pun dibongkar oleh mantan Sekretaris BUMN, Said Didu.

Baca Juga: Betrand Peto Menggemparkan Dunia hingga Jadi Trending, Warganet Malah Mewek, Ada Apa?

Ia menyebutkan Ari Askhara melanggar aturan yang ditetapkan BUMN dengan membiayai istrinya dengan uang negara.

"Seperti di manifest bahwa seluruh direksi hadir datang, padahal itu dalam BUMN tidak boleh sama sekali BUMN membiayai istri apalagi istri-istri," tandasnya dilansir dari tayangan Sapa Indonesia Malam di kanal YouTube Kompas TV.

Said Didu juga menyebutkan bahwa Ari merupakan sosok penikmat jabatannya.

"Orang kalau sudah menjadi penikmat jabatan itu sudah masuk dalam jalan pintu sesat itu istilah saya," ungkapnya.

Baca Juga: Beda 180 Derajat dengan yang Ditampilkan di TV! Ria Ricis Kaget Lihat Isi Percakapan Kekeyi dan Rio Ramadhan, Terbukti Settingan?

Said Didu, bahkan menyebutnya sebagai penikmat jabatan yang berlaga menirukan kewibawaan Bung Karno.

"Hari ini kita lihat persis dia betul-betul penikmat jabatan, lihat pada saat hari ulang tahun proklamasi jadi Bung Karno dia," ungkapnya.

"Pas turun dari pesawat kemarin, disambut temen-temennya pakai moge, jadi penikmat betul itu," tambahnya.

Sisi lain, Ketua Umum Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zaenal Muttaqin mengatakan, Ari Askhara pernah berjanji satu hal.

Janji itu adalah memberikan awak kabin sebuah koper Tumi seharga Rp 10 juta- Rp 15 juta untuk 3.500 awak kabin Garuda Indonesia.

Baca Juga: Jadi Tersangka dari Kasusnya dengan Angel Lelga, Terbongkar Masa Lalu Vicky Prasetyo Bersama Seorang Bule, Skandal Baru?

"Jadi ada rencana mantan Direktur Utama Garuda (Ari Askhara) memberikan awak kabin koper Tumi yang harganya Rp10 juta ke atas,” kata Zaenal di Jakarta, Jumat (6/12/2019).

Kendati demikian hingga posisi Ari lengser, janji itu belum terealisasi sepenuhnya. Lagipula kata Zaenal, pemberian koper seharga belasan juta dan pengubahan seragam kerja dirasa belum tepat.

Menurutnya, banyak cara yang seharusnya bisa dia lakukan untuk menyejahterakan awak kabin.

Baca Juga: Rajin Olahraga Tapi Berat Badan Tak Kunjung Turun? Mungkin Anda Melakukan Kesalahan Ini

Untuk itu dia berharap, Direktur pengganti Ari Askhara bisa lebih baik melaksanakan tugas agar mampu mewujudkan perusahaan yang sejahtera.

"Kami dari awak kabin ingin menjadikan bahwa kasus Ari Askhara adalah sebuah pelajaran penting sehingga nantinya Garuda Indonesia menjadi perusahaan yang baik," ujarnya.

(Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Sindir Ari Askhara, Dirut Garuda Indonesia yang Dikabarkan Memiliki Selir, Said Didu: Di BUMN Tidak Boleh Membiayai Istri Apalagi Istri-istri!" dan

Kompas.com dengan judul "Ari Askhara Pernah Janji Beri Koper Tumi untuk 3.500 Awak Kabin Garuda")