Nakita.id - Melasma, atau chloasma, adalah kondisi kulit yang umum ditandai oleh bercak-bercak gelap berwarna hitam ke abu-abu di wajah.
Bercak ini biasanya muncul di dahi, hidung, dagu, bibir atas, dan pipi, serta bisa juga terdapat di bagian tubuh yang lain, seperti lengan bawah, dada, dan leher yang terpapar matahari.
Baca Juga: Kenali Tanda Melasma, Kondisi Kulit yang Sering Menyerang Ibu Hamil
Apakah Normal Memiliki Melasma Selama Kehamilan?
Menurut sebuah makalah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Kroasia Collegium Antropologicum.
Melasma mempengaruhi sekitar 50% hingga 70% wanita dalam kehamilan mereka.
Peningkatan kadar estrogen, progesteron, dan hormon perangsang melanosit (MSH) pada trimester ketiga dapat memicu melasma.
Melasma bukanlah kondisi yang menyakitkan dan tidak menyebabkan komplikasi kehamilan.
Penyebab pasti melasma tidak jelas, hal ini mungkin terjadi karena adanya perkembangan ketika melanosit kulit menghasilkan warna ekstra.
Mereka yang memiliki kulit lebih gelap cenderung lebih mudah terserang melasma karena mereka memiliki melanosit aktif daripada mereka yang memiliki kulit yang lebih terang.
Baca Juga: Mengerikan, Jika Dibiarkan Melasma Dapat Merusak Penampilan!
Beberapa pemicu yang menyebabkan melasma adalah sebagai berikut:
- Paparan sinar UV (Ultraviolet) dari matahari merangsang melanosit, menyebabkan melasma, kondisi ini mungkin memburuk selama musim panas.
- Ketidakseimbangan hormon.
- Peningkatan kadar hormon seperti estrogen, progesteron, dan MSH pada trimester ketiga cenderung memicu gejala melasma pada wanita hamil.
- Faktor-faktor lain termasuk riwayat genetik (jika orang lain dalam keluarga menderita penyakit itu), produk perawatan kulit, obat-obatan, kehamilan ganda, dan usia ibu yang lebih tua.
Bagiaman cara mengobati melasma pada Moms yang sedang hamil?
Baik jadi begini Moms, selain mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah melasma terjadi.
Moms juga dapat berbicara dengan dokter kulit tentang opsi perawatan untuk meminimalkan bercak.
Namun, pilihan perawatan terbatas untuk Moms yang sedang hamil.
Obat topikal seperti retinoid dan hidrokuinon biasanya diresepkan untuk melasma, tetapi keamanannya selama kehamilan tidak dapat dijamin.
Produk tanaman dengan vitamin C, asam glikolat, arbutin, asam azelaic, ekstrak licorice, atau ekstrak kedelai dapat membantu.
Sekali lagi, Moms hanya dapat menggunakannya ketika manfaatnya lebih besar daripada risikonya.