Kelewat Tenang, Raut Wajah Teddy Usai Lina Meninggal Disebut Pakar Mikro Ekspresi Tak Seperti Orang Berduka: ‘Ada Pengendalian Diri yang Kuat’

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 12 Januari 2020 | 09:30 WIB
Pakar mikro ekspresi, Joyce Manurung, membaca raut wajah Teddy, suami mendiang Lina (Kolase foto Tribunnews.com & Tangkap layar YouTube.com/Cumicumi)

Joyce mengatakan Teddy tampak menunjukkan ekspresi yang amat terkendali.

"Yang menariknya dari kasus ini adalah di situasi shocking dan mengarah pada denail-nya sekarang justru ekspresi yang ditunjukkan sangat terkendali sekali," ungkap Joyce Manurung.

Hal tersebut menjadi menarik, karena umumnya, seseorang yang baru saja kehilangan orang terkasih akan menunjukkan ekspresi emosi sedih seperti menangis, hingga fisik yang terkulai.

Baca Juga: Berhubungan Intim di Pagi Hari Bisa Tingkatkan Peluang Kehamilan, Benarkah?

"Dalam konteks ini saya pakai karena biasanya dalam pernyataan-pernyataan yang dialami oleh orang-orang yang sedang dalam kesedihan yang sangat dalam, ekspresi emosinya memang harusnya menunjukkan ekspresi sedih gitu.

Menangis, suara yang berat, mata yang tertunduk ke bawah, energi yang lemah, fisik yang terkulai dan lain sebagainya,” jelas Joyce Manurung

Sementara itu, Teddy justru menunjukkan ekspresi yang berlawanan, mulai dari suara yang flat dan ada unsur pengedalian yang kuat.

Baca Juga: Sering Jadi Bulan-bulanan Satu Negara, Siapa Sangka Lucinta Luna Ternyata Didampingi Sosok Gaib yang Tak Sembarangan: ‘Ada Sesosok Ratu yang Mengikuti’