Siapa Sangka Berjalan Lambat Berkaitan dengan Risiko Serangan Jantung

By Fadhila Auliya Widiaputri, Rabu, 11 April 2018 | 19:21 WIB
Kebiasaan berjalan lambat dapat pengaruhi risiko serangan jantung (Alija)

Kardiolog Haitham Ahmes mengatakan hasil penelitian ini merefleksikan satu hal terkait kebugaran dan kekuatan seseorang, bisa sangat membantu prediksi risiko perkembangan penyakit jantung.

"Studi tersebut menemukan mereka yang berjalan cepat cenderung memiliki risiko lebih sedikit terkena penyakit jantung," ujarnya.

Ahmed kemudian menambahkan hal itu disebabkan karena mereka memiliki aktivitas kebugaran kardiorespiratori yang lebih tinggi.

BACA JUGA: Peraturan Unik Dalam Rumah Tangga Indra Birowo Ini Patut Moms Tiru

Ahmed menyarankan jika kecepatan berjalan lebih lambat dari biasanya dan merasa kehilangan tenaga setiap waktu sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.