Ini Alasannya Moms Perlu Memerhatikan Risiko Makanan Yang Digoreng

By Soesanti Harini Hartono, Jumat, 13 April 2018 | 22:05 WIB
Gorengan mengandung trans fatty acid yang dibentuk ketika minyak sayuran mengeras karena proses pemasakan yang mampu mengeraskan arteri. (Sedap Sekejap)

 

Nakita.id.- Moms kemungkinan salah satu orang yang suka jajanan gorengan dan makanan cepat saji.

Asal Moms tahu, sebagaian orang di Indonesia bahkan sudah masuk ke dalam tahap kecanduan.

Memurut dr. Phaidon L. Toruan M.M dan dr. Widya Murni, MARS dalam buku mereka Rahasia Terkini Awet Muda (Penerbit Buku Kompas 2012), makanan gorengan umumnya dipanaskan berulang dalam suhu tinggi dan jangka waktu lama (deep frying).

BACA JUGA: Sering Tidak Sarapan, Ini yang Terjadi Pada Perut Seorang Perempuan

Akibatnya mengandung trans fatty acid yang dibentuk ketika minyak sayuran mengeras karena proses pemasakan yang mampu mengeraskan arteri.

Inilah fakta tentang gorengan seperti yang dikutip dari buku Phaidon dan Widya;

1. Makanan gorengan biasanya menggunakan minyak sayur (canola, kedelai, safflower, jagung) yang dapat menjadi asam dan memproduksi sejumlah besar radikal bebas yang berkontribusi dalam proses peradangan dan kanker.

European Community Multicenter Study on Antioksidant Myocardial Infraction and Breast Cancer (Euramic) menemukan hubungan positif antara konsumsi asam lemak trans dan kanker payudara pada perempuan yang telah mengalami menopause

BACA JUGA: 5 Minuman Enak Ini Ternyata Bisa Bantu Membuat Perut Moms Jadi Rata!