Bak Mengabaikan, Ternyata BMKG Sudah Berikan Peringatan Dini Tentang Banjir dan Cuaca Ekstrem Sebanyak Dua Kali Sebelum Terjadinya Kisah Nahas Susur Sungai

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 23 Februari 2020 | 16:50 WIB
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Indonesia, Dwikorita Karnawati (tengah) saat jumpa pers di BMKG Staklim Mlati. (Christi Mahatma Wardhani)

Peringatan dini yang kedua dikeluarkan sekitar pukul 15.00 WIB, karena muncul awan Kumolunimbus yang berpotensi hujan ekstrem.

Dwikorita turut berbelasungkawa atas terjadinya kecelakaan sungai saat susur sungai di sungai Sempor, yang menewaskan 10 siswa SMPN 1 Turi.

Baca Juga: Menyayat Hati, Salah Satu Siswi Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Dikebumikan Bertepatan di Hari Ulang Tahun, Begini Momennya

"Kami mengucapkan turut berdukacita atas kejadian tersebut. Kami dapat laporan ada 10 yang meninggal, meskipun belum semua ditemukan. Kami prihatin atas kejadian ini,"ujarnya. 

Ia meminta masyarakat untuk terus mengakses informasi BMKG, baik melalui sosial media BMKG, juga call center (0274) 2880151/52.