Tindakan itu melindungi Anda dari bakteri umum, termasuk E.coli dan Salmonella, yang dapat menyebar dari hewan peliharaan dan manusia.
5. Mitos: Anak-anak tak akan terkena Covid-19
Anak-anak pasti dapat terkena COVID-19, meski beberapa statistik awal menunjukkan bahwa anak-anak lebih kecil kemungkinan tertular virus daripada orang dewasa.
Sebuah studi China dari provinsi Hubei menemukan bahwa lebih dari 44.000 kasus COVID-19, sekitar 2,2 persen melibatkan anak-anak di bawah usia 19 tahun.
Sebaliknya, anak-anak lebih cenderung tertular influenza pada tahun tertentu, dibandingkan dengan orang dewasa.
Dilaporkan Live Science, jumlah kasus virus corona yang didiagnosis pada anak-anak mungkin dianggap remeh, dalam studi kasus dari China, anak-anak tampaknya kecil kemungkinan mengembangkan penyakit yang lebih parah.
6. Mitos: Anda bisa tertular virus corona jika makan di restoran China
Ini adalah mitos yang tak dapat dibuktikan kebenarannya.
Dengan logika itu, Anda berarti juga harus menghindari restoran Italia, Korea, Jepang, dan Iran, mengingat negara-negara tersebut juga menghadapi wabah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "11 Mitos tentang Virus Corona yang Tak Usah Dipercaya Lagi"