Pernah Jadi Korban Pemerkosaan, Wanita Ini Buang Bayi Laki-Lakinya yang Baru Lahir dan Tinggalkan Sebuah Surat, 'Saya Tidak Mau Membuat Dia Hidup Menderita dengan Saya'

By Gabriela Stefani, Minggu, 8 Maret 2020 | 05:15 WIB
Ilustrasi pemerkosaan (Pixabay.com)

Untuk menyelamatkan bayi polisi pun membawa ke Puskesmas Paniaran untuk perawatan.

Di TKP polisi juga menemukan surat yang ditulis di selember kertas surat agar bayi itu dirawat oleh orang yang menemukan.

 

"Bapak/ibu yang menemukan bayi ini, saya minta tolong, tolong rawat bayi saya.

Saya tidak bisa mengasuhnya, karena saya hidup sebatang kara. Saya hanyalah seorang korban perkosaan orang jahat yang tak mau bertanggung jawab atas perlakuannya dan juga saya tidak kenal sama dia.

Baca Juga: Kejutkan Publik Akui Sedang Jalani Operasi Kanker Tiroid, Ini Gejala Awal yang Harus Diperhatikan dari Penyakit yang Diderita Thalita Latief

Saya tidak mampu mengasuh bayi ini, karena saya tidak kerja apa-apa. Selain meminta-minta, saya juga engga punya tempat tinggal.

Saya mau masukkan bayi ini ke panti asuhan tapi tidak di terima karena saya tidak punya data diri. Saya tidak punya KTP, tak punya kartu keluarga juga.

Sekali lagi tolong asuh anak saya ini karena saya benar-banar tidak mampu.

Baca Juga: Bikin Tak Habis Pikir, Remaja Ini Ngaku Bunuh Bocah 6 Tahun hingga Polisi Temukan Hal Mengejutkan di Rumahnya