Peneliti Facebook Mengakui Media Sosial Bisa Memberi Dampak Buruk

By Fairiza Insani Zatika, Minggu, 17 Desember 2017 | 10:58 WIB
Facebook mengakui dampak buruk media sosial ()

Orang yang gemar berbagi pesan positif, mem-posting, dan berkomentar dengan teman dekat mereka cenderung mampu meningkatkan kesejahteraan.

Hal tersebut mengacu pada sebuah studi yang dilakukan oleh Robert Kraut di Carnegie Mellon University.

Baca juga: Perempuan yang Memiliki Saudara Perempuan Lebih Bahagia? Ini Penjelasannya

Studi tersebut mengklaim bahwa orang-orang yang mengirim dan menerima lebih banyak pesan, komentar, dan aktif di lini masa media sosial, cenderung mengalami perbaikan dorongan sosial, depresi dan kesepian.

Facebook pun mengembalikan manfaat dan dampak ini kepada para pengguna bahwa yang terpenting adalah bagaimana masyarakat menggunakan media sosialnya secara bijak.

Ginsberg dan Burke terus berusaha agar Facebook mampu berperan aktif dalam interaksi sosial yang lebih bermakna.

Facebook menjadi sebuah wadah bagi banyak orang untuk berkumpul ketika saling membutuhkan bantuan, penggalangan dana serta menolong korban bencana.

Hingga saat ini, Facebook terus mengoptimalkan dirinya agar menjadi media sosial yang baik.

Beberapa perubahan dilakukan agar Facebook semakin berkualitas, salah satunya dengan menyaring News Feed yang mengandung berita palsu dan clickbait. (*)

(Fairiza Insani Zatika/nakita.id)