Jangan Panik Jika Si Kecil Mimisan! Cara Mengatasinya Ternyata Mudah

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 18 Desember 2017 | 12:46 WIB
Cara Atasi Mimisan ()

Nakita.id - Saat tiba-tiba si kecil mimisan, pasti Moms panik dan sangat bingung untuk mengobatinya.

Terlepas dari cara pengobatan yang harus diberikan kepada si kecil yang mimisan, ternyata begini asal mula dari mimisan pada si kecil.

Mimisan biasanya dibagi menjadi dua, yaitu mimisan anterior dan posterior.

Mimisan anterior adalah mimisan yang paling umum, yaitu darah mimisan berasal dari bagian depan hidung.

Hal ini disebabkan karena pecahnya pembuluh darah kecil di dalam hidung, yaitu pembuluh kapiler.

Penyebab mimisan pada si kecil ada beberapa hal.

BACA JUGA: Intip Cara Gracia Indri yang Dapat Turunkan Berat Badan Hingga 20 Kg

1. Udara kering: udara di dalam ruangan yang hangat atau iklim yang kering menjadi penyebab mimisan pada si kecil.

Karena udara yang kering tersebut menyebabkan iritasi dan dehidrasi pada selaput hidung.

2. Tergores atau terbentur: penyebab kedua mimisan pada si kecil yaitu dua hal tersebut.

Menggores hidung dengan menggaruk secara keras atau terjadi benturan di dalam hidung menyebabkan pembuluh darah pecah, karena pembuluh darah hidung rentan terhadap hal-hal yang bersifat keras.

3. Trauma: jika si kecil pernah mengalami luka di dalam hidung, ia pasti akan mengalaminya lagi. 

Sebenarnya hal tersebut tidak berbahaya, namun jika Moms panik, Moms bisa bawa si kecil ke dokter setelah pendarahan pada hidung tidak berhenti selama 10 menit.

4. Infeksi dingin, alergi, atau sinus: penyakit apa pun yang menyerang hidung dapat menyebabkan penyumbatan dan iritasi yang menyebabkan mimisan.

5. Infeksi bakteri: jika hidung si kecil sudah terinfeksi bakteri, biasanya darah akan keluar dari hidung bagian depan sebagai reaksi adanya bakteri di dalam hidung.

BACA JUGA: Selamat! Oki Setiana Dewi Melahirkan Anak Ke- 3, Ini Jenis Kelaminnya

Cara yang paling mudah dan bisa dilakukan di rumah saat si kecil mimisan yaitu menundukkan kepala sedikit ke depan.

Menegakkan kepala justru akan memperparah keadaan karena menyebabkan darah mengalir ke tenggorokan.

Setelah itu Moms bisa menekan lembut bagian bawah hidung dan meminta si kecil untuk bernafas melalui mulut (jika si kecil sudah mampu).

Tekanan tersebut harus dipertahankan selama 10 menit untuk menahan keluarnya darah dari dalam hidung.

Namun, jika si kecil sering mimisan, lakukanlah cara berikut.

1. Buatlah campuran air dan sedikit garam, lalu semprotkan ke dalam lubang hidung sehari sekali secara rutin.

2. Memberikan pelembap petroleum seperti vaseline dengan jari atau cotton bud ke dalam hidung.

3. Rajin memotong kuku si kecil, agar si kecil tidak sering menggaruk hidung bagian dalam.

Jika ditemukan ada yang ganjil dalam mimisan si kecil, misalnya pendarahan yang tak kunjung henti, atau ada benda yang masuk ke hidung sehingga menyebabkan mimisan, Moms perlu membawa si kecil ke dokter.

Juga jika si kecil mengeluhkan pusing, lemas, dan demam, Moms harus segera membawa ke dokter untuk antisipasi dini.

Usahakan si kecil beristirahat di sela kesibukannya bermain.

Terlalu lelah juga dapat menyebabkan pendarahan dari hidung sebagai respons imun yang kurang baik pada si kecil.

Kini Moms tidak perlu khawatir jika si kecil mimisan, ya!

BACA JUGA: Benarkah Pemicu Utama Jerawat adalah Telur? Begini Penjelasannya!